JATIMTIMES - Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Kota Malang menggelar rapat koordinasi, Sabtu (18/11/2023) siang di ruang Balai Kota Malang. Rakor tersebut untuk mengevaluasi 10 hal yang menjadi program pokok PKK.
Rakor evaluasi 10 program pokok PKK itu juga dihadiri oleh Pj Wali Kota Malang Wahyu Hidayat. Ia mengatakan, sesuai dengan amanah yang diterimanya dari Gubernur Provinsi Jawa Timur maka dibutuhkan dukungan dan partisipasi dari pengurus TP PKK Kota Malang.
Baca Juga : Jangkau Wilayah Terpencil, CSR Bank Jatim Serahkan Motor dan Sepeda Ambulance ke Pemkab Malang
"Ada beberapa tugas yang diberikan kepada saya untuk bisa dilakukan seiring sejalan dan tentu tidak hanya dipegang Perangkat Daerah (PD) yang akan menjalani program saya, tetapi salah satunya juga dari TP PKK Kota Malang,” ujar Wahyu.
Menurutnya ada beberapa program yang bersentuhan langsung dan harus dilakukan beriringan dengan TP PKK Kota Malang. Salah satunya terkait penanganan stunting. Yang juga menjadi salah satu hal yang diamanatkan oleh Pemerintah Pusat kepada Pj Wali Kota Malang.
"Tetapi juga akan menjadi tanggung jawab ibu-ibu sekalian sebagai pengurus. Tentu dalam menunjang 10 Program Pokok TP PKK Kota Malang juga akan ada salah satunya terkait dengan stunting,” jelas Wahyu.
Dirinya berharap, dengan adanya sinergi dan koordinasi, TP PKK Kota Malang dapat berperan penting dalam menghadapi percepatan penanganan isu strategis yang saat ini menjadi fokus pemerintah. Baik penanganan stunting, pengentasan kemiskinan hingga pengendalian inflasi.
"Selain stunting, juga inflasi. Karena inflasi yang ada di Kota Malang dan daerah yang lain salah satu pemicunya adalah hal-hal yang terkait ibu-ibu. Seperti harga dasar bahan pokok, baik beras, gula, sayur-sayuran, telur dan lain-lain itu bersentuhan dengan ibu-ibu. Tentu harapan saya, dapat mengawal terkait pengendalian harga yang akan memicu inflasi,” terang Wahyu.
Sedangkan untuk pengentasan kemiskinan ekstrem, menurutnya TP PKK juga memiliki peran penting. Sebab, dalam upayanya, hal tersebut bersentuhan langsung dengan taraf hidup masyarakat. Termasuk bagi para kalangan ibu-ibu.
Baca Juga : Jelang Pemilu 2024, Pj Wali Kota Malang Minta ASN Jalankan Prinsip Netralitas
"Dalam 10 Program Pokok PKK ada kaitannya dengan penurunan kemiskinan ekstrem. Karena terlihat dengan taraf hidup masyarakat Kota Malang, baik dari perekonomian, kesehatan, pendidikan dan hal-hal lain yang bersentuhan langsung dengan ibu-ibu,” jelas Wahyu.
Selanjutnya, terkait pelayanan publik Wahyu mengingatkan bahwa salah satu tugas dari pengurus TP PKK adalah melayani masyarakat. Dalam hal ini, dirinya juga mengingatkan bahwa TP PKK juga sampai pada tingkat kelurahan.
“Pelayanan publik ini bagaimana kita melayani pada masyarakat karena tidak hanya PD saja, tetapi sampai di tingkat kelurahan juga ada TP PKK, jadi bagaimana melayani anggotanya dan masyarakatnya yang ada di sekitar kelurahan,” pungkasnya.