free web hit counter
Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Ekonomi

Kota Batu Belum Punya Sentra Batik di Tingkat Desa, Ini Saran Ketua Asosiasi Perajin Kota Malang

Penulis : Irsya Richa - Editor : Nurlayla Ratri

20 - Oct - 2023, 01:54

Placeholder
Salah satu koleksi batik di Kota Batu. (Foto:  Irsya Richa/MalangTIMES)

JATIMTIMES - Kota Batu punya beragam corak batik ciri khas kesenian, kebudayaan, dan sebagainya yang muncul hampir di setiap desa/kelurahan. Karena itu Ketua Asosiasi Perajin Kota Malang Issa Wahyudi mendorong Kota Batu punya sentra batik di desa/kelurahan.

Hal itu diungkapkannya saat menjadi narasumber pada Workshop Batik dan Lomba Mencanting di Museum HAM Munir, Kota Batu, Kamis (19/10/20/23). Melihat hingga saat ini Kota Batu punya banyak sumber daya manusia (SDM) dengan kemampuannya yang tak perlu diragukan lagi di setiap desa/kelurahan di Kota Batu.

Baca Juga : Dikombinasikan dengan Infografis, Karya Video Ini Bisa Jadi Referensi Lomba SAK-RT 2023

Misalnya di Desa Beji, Kecamatan Junrejo, di sana terdapat batik dengan corak tempenya. Di sana juga terdapat SDM yang memiliki kreativitas yang luar biasa.

Lalu ada juga batik anggrek yang jadi unggulan di Kelurahan Dadaprejo, Kecamatan Junrejo. Lainnya, ada juga batik toga (batoga) ada di Desa Giripurno, Kecamatan Bumiaji, dan masih banyak lainnya.

“Kami mendorong setiap desa/kelurahan punya sentra batik, kalau gak begitu kecamatan karen Kota Batu ini punya banyak potensi,” ucap pria yang akrab disapa Ki Demang ini.

Dengan demikian, wisatawan ke Kota Batu bisa juga mendapatkan edukasi membatik. Kemudian di setiap desa/kelurahan bisa memamerkan beragam corak batik di ruang khusus.

“Dari sana bisa menambah nilai ekonomi untuk masyarakat,” imbuh Ki Demang.

Selain itu Ki Demang juga mendorong agar Kota Batu punya galeri khusus batik. Dengan galeri itu untuk memamerkan batik khas Kota Batu.

Baca Juga : Proteksi Kades, Apdesi Tulungagung Rencana Buat Badan Advokasi

“Bahkan kami membidik pasar batik ada di Kota Batu. Karena sebagai kota wisata didatangi wisatawan dari berbagai daerah, jadi koleksi batik se-Jatim kalau bisa ada di galeri batik Kota Batu,” tambah Ki Demang.

Sementara itu Perajin Batik Toga Desa Giripurno Dwi Harining juga mendorong agar Pemkot Batu membuat sentra batik. Melihat potensi masyarakat Kota Batu yang luar biasa.

“Sentra batik di desa/kelurahan akan menambah nilai plus. Dan ini bisa menambah perekonomian warga,” ucap Dwi.


Topik

Ekonomi Kota Batu sentra batik Museum HAM Munir



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Jatim Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Irsya Richa

Editor

Nurlayla Ratri