JATIMTIMES - Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim (UIN Maliki) Malang melalui Pusat Pengembangan Bisnis (P2B) kembali meresmikan Kantin Halal, Jumat (13/10/2023). Hal ini menjadi salah satu gebrakan kampus dalam memberikan pelayanan kepada para mahasiswa.
Kantin Halal tersebut, dibuka kawasan Ma’had Putri, tepatnya di samping Barat Gedung Khadijah Al Kubra. Keberadaan Kantin Halal ini diharapkan akan memberikan manfaat besar bagi mahasiswa yang tinggal di Ma'had.
Baca Juga : JTF 2023, Ketua DHC BPK 45 Jember : Pelaksanaanya Tidak Efektif
Wakil Rektor Bidang Administrasi Umum Perencanaan dan Keuangan (AUPK) UIN Maliki Malang, Prof Dr Hj Ilfi Nur Diana MSi meresmikan langsung Kantin Halal ini.
Dalam kesempatan tersebut, pihaknya berpesan agar Kantin Halal ini menyediakan makanan yang halal tetapi juga makanan yang thayyib (baik). Makanan yang halal tidak, tentunya tidak hanya ditentukan oleh status halalnya tetapi juga oleh proses dan faktor kebersihan.
Mulai dari bahan baku hingga kebersihan tempat dan peralatan masak, juga ditekankan WR AUPK harus benar-benar dijaga. Begitupun dengan penyediaan tempat yang harus bersih dan nyaman agara membuat para mahasiswa merasa nyaman saat menggunakan Kantin Halal ini.
"Banyak makanan halal disajikan, akan tetapi tidak thayyib," jelasnya.
Dengan penyediaan makanan yang baik dan halal, maka diharapkan akan mendukung dalam proses belajar mahasiswa berjalan dengan baik. Selain itu, pihaknya juga memberikan apresiasi kepada pihak perbankan yang telah memberikan support dalam berbagai kegiatan maupun program kampus.
"Ini adalah contoh kerja sama yang membawa manfaat bagi kedua belah pihak," paparnya.
Fachrul Kurniawan, Ketua P2B menambahkan bahwa Kantin Halal tersebut memiliki peran yang sangat penting dalam menunjang kesehatan mahasantri. Dengan adanya Kantin Halal, mereka dapat memiliki kendali lebih baik terhadap makanan yang mereka konsumsi. Kepastian akan makanan yang dimakan benar-benar sesuai dengan prinsip halal.
Baca Juga : Jember Teacher Fest 2023, Kadispendik : Kami Tidak Mewajibkan Guru Harus Ikut, Tapi...
Peresmian ini, ditegaskan Fachrul menjadi komitmen P2B dalam menjaga kualitas makanan yang halal dan baik untuk dikonsumsi, serta menyediakan layanan yang bersih dan nyaman.
"Ini menjadi komitmen kami sebagai pengelola P2B," tegasnya.
Di sisi lain, Deputy Branch Manager Bisnis BTNS, Saifu Ismail menambahkan, bahwa sebagai support untuk Kantin Halal ini, dikenalkan juga fasilitas pembayaran QRIS. Selain itu, ke depan juga akan direncanakan agar para mahasiswa dapat menggunakan sebuah kartu atau ATM untuk melakukan pembayaran.
"Semoga inisiatif ini memberikan manfaat dan keberkahan bagi semua pihak yang terlibat," pungkasnya.