JATIMTIMES - Pemerintah Kota (Pemkot) Malang akan menyediakan 9 kendaraan bagi para pelajar yang terdampak perbaikan jembatan di Kedungkandang. Jembatan itu menjadi penghubung Kelurahan Bumiayu dan Kelurahan Mergosono.
Data dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Malang menyebutkan setidaknya ada sebanyak 135 siswa yang terdampak. 75 dari Kelurahan Bumiayu dan sebanyak 60 siswa dari Kelurahan Mergosono.
Baca Juga : Pj Wali Kota Malang Minta Perbaikan Jembatan di Kedungkandang Dipercepat
Sementara sejak jembatan itu diperbaiki, untuk menyeberangi sungai saat hendak pergi ke sekolah atau saat pulang, para siswa ini menggunakan perahu getek yang disediakan swadaya oleh masyarakat. Dengan tarif seikhlasnya.
"Kami tidak melarang tapi menyarankan agar ada pengamanan yang dilakukan saat menyebrang. Terlebih di situ juga ada jalan turun, ketika dilewati anak sekolah yang kadang mereka guyon, itu juga bahaya. Jadi ada beberapa faktor yang memang perlu diperhatikan," ujar Pj Wali Kota Malang, Wahyu Hidayat.
Untuk itulah dalam hal ini dirinya berusaha menyiapkan langkah antisipasi. Yakni meminta Disdikbud dan Satuan Polisi Pamong Praja Satpol PP untuk menyiapkan kendaraan dinas di setiap jam berangkat dan pulang sekolah.
“Jadi ada dua kendaraan, ada yang on time dan ada yang mungkin untuk siswa yang terlambat. Nanti akan kita siapkan,” imbuh Wahyu.
Rencananya, kendaraan yang digunakan adalah kendaraan dinas patroli dari Satpol PP, Dinas Perhubungan (Dishub) dan mobil dari masing-masing kecamatan. Rencananya akan ada 9 mobil yang bakal dioperasikan. Termasuk kendaraan dari Dinas Koperasi, Perindustrian dan Perdagangan (Diskopindag).
Baca Juga : Fitur-Fitur Eksklusif dari Suzuki New XL7 Hybrid yang Harus Anda Ketahui
“Jadi nanti akan kami bikin per shift, mungkin ada yang lebih pagi di shift pertama, mungkin nanti juga ada yang terlambat juga masih tetap kita antar. Sementara kita memfasilitasi siswa. Untuk rute juga nanti akan kita survei, lebih cepat mana,” ujar Kepala Disdikbud Kota Malang, Suwarjana.
Dalam menindaklanjuti rencana tersebut, pihaknya akan segera melakukan koordinasi lebih lanjut bersama dengan dinas terkait. Sebagai informasi, jembatan tersebut kini sedang diperbaiki. Dan ditargetkan bisa rampung pada awal November 2023 mendatang.
