JATIMTIMES - Loket pelayanan informasi Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan di Rumah Sakit (RS) Lavalette telah diresmikan pada Selasa (3/10/2023).
Peresmian tersebut dihadiri oleh Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Malang dr. Husnul Muarif, Kepala BPJS Kesehatan KC Malang dr. Roni Kurnia Hadi Permana serta Direktur RS Lavalette dr. Mariani Indahri.
Baca Juga : Bonus Umroh Gratis, Disiapkan Bagi Kafilah Berpretasi di MTQ Jatim 2023
Diresmikannya Loket pelayanan informasi BPJS Kesehatan ini juga merupakan buah kerjasama antara RS Lavalette dengan BPJS Kesehatan selama kurang lebih 10 tahun. Sehingga untuk memberikan pelayanan yang lebih prima kepada masyarakat, Direktur RS Lavalette dr. Mariani Indahri mengatakan bahwa kebutuhan informasi menjadi hal utama.
"Karena juga suatu kewajiban, di sini kebutuhan terkait informasi menjadi hal utama. Karena mungkin banyak beredar informasi simpang siur, terkait akses kesehatan yang beredar di media sosial. Dan informasinya belum dapat tersaring seutuhnya. Sehingga melalui layanan loket jadi salah satu sumber informasi yang valid," terang dr. Maya, sapaan akrabnya, Selasa (3/10/2023).
Apalagi menurut dr. Maya, saat ini ekosistem digital juga semakin tumbuh dan berkembang. Sehingga melalui loket tersebut, diharapkan RS Lavalette bisa memenuhi kebutuhan informasi pengunjung RS Lavalette, terutama bagi para peserta BPJS. Sebab, RS Lavalette juga melayani peserta jaminan kesehatan nasional (JKN) sejak tahun 2014.
"Sejak BPJS diluncurkan 2014 JKN kami lngsung ikut. Kami berkeinginan lebih banyak berkontribusi. Sehingga, melalui loket yang sudah didukung dengan tenaga terampil ini, merupakan sinergi yang baik untuk mempermudah layanan kepada masyarakat," jelas dr. Maya.
Sementara itu, Kepala BPJS Kesehatan KC Malang, dr. Roni Kurnia Hadi Permana mengatakan bahwa loket tersebut merupakan tindak lanjut atas semakin besarnya coverage atau cakupan kepersertaan JKN. Harapannya, masyarakat yang kebingungan soal layanan BPJS saat di RS Lavalette bisa langsung menuju ke loket yang sudah disediakan.
"Dengan tingginya populasi tersebut, kita sudah ada 54 faskes. Untuk lebih memudahkan akses masyarakat ke akses layanan kesehatan. Dan loket ini nantinya akan lebih mendekatkan masyarakat kepada kami selaku penjamin sehingga masyarakat di dalam mengakses layanan kesehatan tidak ragu lagi," jelas dr. Roni.
Dirinya pun juga mengapresiasi langkah RS Lavalette yang mau menggelar acara seremonial untuk melaunching Loket Layanan Informasi BPJS Kesehatan. Setidaknya hal tersebut juga bisa mempertegas bahwa RS Lavalette juga menerima pasien yang menjadi peserta BPJS.
Baca Juga : DPRD Kabupaten Blitar Gelar Paripurna PAW, Fredy Agung Gantikan Wasis Kunto Atmojo
"Paling lambat akhir tahun sudah terpasang semua. Sebab rumah sakit juga perlu waktu menata penyediaan loket. Ini loket sementara masih di faskes tingkat lanjutan. Karena di Malang Raya tingkat pertama ada 245, kalau lanjutan 54. Loket melayani hanya jam kerja saja," terang dr. Roni.
Selain itu, Kepala Dinkes Kota Malang dr. Husnul Muarif juga memberikan apresiasinya. Apalagi, dari tinjauannya ia telah memastikan bahwa alir layanannya terbilang simpel. Ditambah lagi ada petugas pendamping yang standby di loket tersebut.
"Cukup simpel alurnya, karena memang memberikan semacam informasi masyarakat pengguna layanan. Tentang semua layanan yang di dalamnya beririsan dengan BPJS. Dari layanan apa saja di RS lavalette, bagaimana dengan statusnya, mungkin sebagainpeserta dan apa hak-hak nya nanti atau keluhan seperti apa sebelum dan pasca layanan," jelas dr. Husnul.
Dirinya juga menilai bahwa loket tersebut juga menjadi ruang bagi masyarakat atau pasien RS Lavalette termasuk peserta JKN dengan BPJS Kesehatan. Terlebih, tentunya informasi yang didapat dipastikan sesuai dan dari sumber yang berkompetensi di bidangnya.
"Artinya mereka mendapat informasi dari orang yang kompetensinya di sistu, tidak lagi katanya. Jadi agar informasi tak bias. Dan dengan loket informasinya jadi valid. Jadi informasi bisa diteruskan oleh masyarakat. Dan keberadaan layanan faskes di RS Lavalette bisa tersampaikan dengan baik," pungkas dr. Husnul.