free web hit counter
Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Peristiwa

Kisah Klasik Mantan Bupati Lumajang Cak Thoriq dan Motor Honda Astra 90

Penulis : Aunur Rofiq - Editor : Dede Nana

29 - Sep - 2023, 03:15

Placeholder
Cak Thoriq dengan motor antik Honda Astra 90 warisan ayahnya

JATIMTIMES - Mantan Bupati Lumajang Thoriqul Haq atau Cak Thoriq dikenal sebagai politisi yang hobi motor klasik. Selain memiliki Vespa S90, Cak Thoriq juga punya koleksi sepeda motor antik lainnya, yaitu Honda S90z atau yang terkenal dengan sebutan Honda Astra 90.

Sepeda motor antik Honda Astra 90 itu belum lama ini diunggah Cak Thoiq dalam akun Instagram pribadinya @thoriqul.haq pada 18 September 2023. Nampak dalam video tersebut Cak Thoriq yang dalam hari-hari terakhirnya sebagai Bupati Lumajang tengah berkemas barang untuk meninggalkan Pendapa Arya Wiraraja karena jabatannya akan habis pada 24 September 2023.  Salah satu barang pribadi yang ia angkut untuk dibawa pulang ke rumah pribadinya di Kecamatan Kunir adalah sepeda motor antik Honda Astra 90.

Baca Juga : Savetember Surprise di Pameran Virtual Honda

Dalam video pendek itu Cak Thoriq menuliskan caption tentang sejarah sepeda motor dengan dominasi warna merah itu. Cak Thoriq juga menerangkan bahwa motor antik yang disebutnya udhuk itu merupakan warisan peninggalan dari almarhum ayahnya.

“UDHUK-nya BAPAK. Sepeda motor ini yang menemani saya di ruang kerja di PEMDA LUMAJANG selama ini. Saya masih ingat, UDHUK ini yang setiap hari dipakai BAPAK kerja. Selalu terdengar suara saat BAPAK berangkat kerja dan pulang kerja, termasuk saat saya di PONDOK. Begitu terdengar suara ini, bisa dititeni berarti BAPAK datang nyambang,” tulis Cak Thoriq dalam caption video pendeknya di Instagram.

Selain caption, dalam video itu Cak Thoriq juga menyataan jika udhuk peninggalan ayahnya itu masih bisa dipakai dan seluruh partnya masih orisinil.

“Dulu kita nyebute udhuk, udhuke bapak. Masih bisa dipake ini, masih orisinil semua,” terangnya.

Sebagai informasi, eksistensi pabrikan sepeda motor Honda di Indonesia dimulai dari kehadiran Honda Super 90 (S90) di tahun 1960-an. Pada waktu itu, Federal Motor yang menjadi embrio PT Astra Honda Motor (AHM) sekarang, mendatangkan S90 secara utuh (built up) dari Jepang. Dalam sejarahnya, Honda S90 diproduksi dalam kurun waktu tahun 1964-1969.

Honda S90 adalah speda motor yang mengusung konsep naked bike. Motor ini  dibekali spesifikasi mesin 4-tak, 89,5cc, OHC, berpendingin udara, dengan konfigurasi bore x stroke, 50mm x 45,6mm.

Keunikan motor ini adalah konfigurasi mesin tidur ala mesin motor bebek dan  dibekali transmisi manual 4-percepatan. Honda S90 diklaim mampu mengeluarkan tenaga puncak 8 dk pada 9.500 rpm, dengan top speed mencapai 99,8 km/jam.

Dekade 1970an menjadi era baru bagi Honda S90 di Indonesia. Setelah tak lagi mengimpornya dari Jepang, Federal Motor melanjutkan penjualan Honda S90 dengan merakit sendiri di Indonesia. Perakitan secara mandiri itu dimulai pada tahun 1971.

Baca Juga : Pinjam Motor lalu Dijaminkan, Berujung Nginap di Tahanan Polisi

Federal Motor juga mengganti nama S90 dengan S90Z. Dengan tahun produksi antara 1970 - 1975. Secara fisik, hampir tidak ditemui perbedaan mencolok antara varian S90 dan S90z. Terlebih pada bagian sasis, masih sama-sama mengusung konsep underbone. Namun jika diteliti dengan cermat, S90z memiliki desain tangki dan lampu utama yang berbeda. Desain tangki S90z, kendati masih didominasi aksen krom, namun memiliki logo Honda yang berbeda dan area krom yang lebih luas.

Di samping itu, desain lampu utama S90z tampak lebih besar, dengan model panel instrumen yang terpisah dengan lampu utama. Desan ini berbeda dengan Honda S90 yang memiliki lampu berukuran kecil dan pipih, dengan panel instrumen menyatu.

Honda S90z adalah motor yang laris manis di masa kejayaanya. Dan seiring perjalanan waktu, motor ini mendapat nama lain yaitu Honda Astra 90. Nama Honda Astra 90 disematkan karena motor ini merupakan motor pertama produksi Federal Motor yang sebagian sahamnya dimiliki PT Astra International.

Perjalanan produksi Honda S90z resmi berakhir pada tahun 1980-an, ketika Federal Motor meluncurkan Honda Win 100. Meski sudah tidak diproduksi lagi, hingga kini Honda S90z  masih memiliki pasar dan diburu oleh para pecinta motor tua dan kolektor.

Berdasarkan pantauan, harga Honda Astra 90z di pasaran saat ini berkisar antara Rp 4 juta sampai Rp 8,5 jutaan. Harga yang masih cukup terjangkau untuk harga pasaran motor klasik di Indonesia.


Topik

Peristiwa thoriqul haq mantan bupati lumajang motor klasik



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Jatim Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Aunur Rofiq

Editor

Dede Nana