free web hit counter
Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Pemerintahan

Ini Kata Bupati Tuban Lindra Soal Pengentasan Kemiskinan dan Stunting

Penulis : Ahmad Istihar - Editor : A Yahya

17 - Aug - 2023, 20:15

Placeholder
Bupati Tuban Aditya Halindra Faridzky (17/08/2023)(Foto Ahmad Istihar/ JatimTIMES)

JATIMTIMES – Bupati Tuban Aditya Halindra Faridzky menepis anggapan kegagalan dalam pengentasan angka kemiskinan dan seremonial penanganan stunting di Kabupaten Tuban.

Mas Lindra panggilan akrab Aditya Halindra Faridzky mengatakan bahwa,selama 2 tahun sebagai pucuk pimpinan kepala daerah, angka kemiskinan telah mengalami penurunan kurang lebih 20 hingga 30 ribu orang. “Kemudian sunting juga turun sekitar 19 ribu kasus,” ucap Lindra, Rabu (16/8/2023) kemarin

Baca Juga : Pupuk Nasionalisme Warga, Pemdes Rayung Adakan Upacara Kemerdekaan RI ke-78

Putra mantan Bupati Haeny Relawati Widyastuti lantas menampik dengan membandingkan pertumbuhan ekonomi di era kepemimpinannya dengan era bupati sebelum-sebelumnya. “Pertumbuhan ekonomi sejarah di Kabupaten Tuban paling tinggi di zaman saya yaitu 8,87 persen, apalagi yang dinilai gagal,” jelasnya

“Lebih masif mana, pembangunan infrastruktur di zaman saya dengan sebelumnya,”imbuh mantan DPRD Jatim tersebut

Dia menilai siapapun berhak untuk berpendapat. Kendati demikian, pendapat yang disampaikan harus tetap objektif dan disertai indikator yang jelas. “Jangan hanya sekedar menyampaikan pendapat tanpa dokumen yang tepat,”sambung Lindra yang juga Ketua DPD Golkar Kabupaten Tuban.

Sebelumnya, Aktivis Mahasiswa dari Pengurus Cabang Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PC PMII) Tuban, memberikan rapor merah dan sejumlah catatan selama Aditya Halindra Faridzky menjabat sebagai bupati Tuban.

Baca Juga : Beredar Rumor Arema FC Mundur dari BRI Liga 1, Dua Klub Ini Sumringah

Yakni,Pemerintah Kabupaten Tuban dinilai gagal mengentaskan kemiskinan dan tidak serius dalam menangani angka stunting, darurat masalah pendidikan dan Kabupaten Tuban surganya tambang illegal. Catatan terakhir, Bupati dianggap tidak memberikan akses aspirasi kepada masyarakat sipil.

Dari Kantor Pemkab itu, pendemo bergerak ke kantor dewan DPRD Tuban menemui bupati yang tengah menghadiri agenda paripurna. Tetapi aspirasi yang semula damai tiba-tiba berubah ricuh setelah pendemo mencoba menghadang Mobil yang di duga kendaraan dinas Bupati Tuban.(*)


Topik

Pemerintahan kabupaten tuban stunting tuban kemiskinan aditya halindra faridzky



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Jatim Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Ahmad Istihar

Editor

A Yahya