JATIMTIMES - Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Jasa Yasa bakal melibatkan pihak ketiga untuk menggarap potensi wisata di Kabupaten Malang. Salah satu fokus utamanya adalah pengembangan destinasi wisata di Pantai Ngliyep.
"Di Pantai Ngliyep itu kan sudah ada bukti kepemilikan dari Jasa Yasa yang sudah jelas, dari situ pesan dari Pak Bupati harus digarap dulu," kata Direkrut Utama Perumda Jasa Yasa R. Djoni Sudjatmoko.
Baca Juga : Kemenkominfo Cetak 100 Guru Metal Sidoarjo, Kenalkan Teknologi Virtual Reality
Targetnya, lanjut Djoni, keterlibatan pihak ketiga tersebut akan terealisasi maksimal pada dua bulan mendatang. "Jadi kami akan melibatkan pihak ketiga, dalam dua bulan itu sudah harus ada yang bekerjasama dengan kami," tuturnya.
Nantinya, tidak semua pengelolaan Pantai Ngliyep bakal diserahkan semuanya kepada pihak ketiga. Melainkan disesuaikan dengan kebutuhan di lapangan.
"Tidak keseluruhan, tapi sebagain dari Ngliyep itu untuk pihak ketiga yang profesional di bidang itu. Terus kemudian ada saling memacu dengan ada yang tetap kami operasikan di sana," ungkapnya.
Sejauh ini, Djoni mengaku sudah melirik sejumlah pihak untuk dilibatkan dalam pengembangan wisata di Pantai Ngliyep. Namun demikian belum diputuskan siapa nantinya yang akan menjadi pihak ketiga tersebut.
"Kita sudah ada beberapa pandangan yang memang profesional di bidang itu, yang punya tangan dingin untuk memajukan wisata," jelasnya.
Baca Juga : Launching Kredit UMKM dan Pasar, Wali Kota Santoso Dorong Ekonomi Kota Blitar semakin Keren
Dalam pandangannya, Djoni menyebut keterlibatan pihak ketiga tersebut akan ditujukan untuk pembangunan spot wisata baru di Pantai Ngliyep. "Akan kita wujudkan kerjasama dengan minimal satu dulu dengan pihak ketiga. Nantinya ada satu spot yang dikerjakan dengan sungguh-sungguh," bebernya.
Djoni berharap, dengan adanya wacana matang yang sudah disiapkan diantaranya dengan melibatkan pihak ketiga tersebut, bisa lebih memajukan potensi wisata di Kabupaten Malang. "Harapannya akan mampu mendatangkan wisatawan di sana. Terutama untuk yang kelasnya itu middle up," tukasnya.