JATIMTIMES - Beberapa ruas jalan di Kabupaten Malang dikabarkan mengalami kerusakan akibat terdampak bencana. Terkait hal itu, Bupati Malang HM. Sanusi mengajukan usulan ke Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Malang agar bisa menggunakan anggaran belanja tidak terduga (BTT) untuk memperbaiki akses jalan yang rusak akibat terdampak bencana.
"Saya minta usulan DPRD, dana BTT kalau bisa itu ada karena bencana jalannya ambles," kata Sanusi.
Baca Juga : Tanggap Bencana, Rencana BTT 2024 di Kabupaten Malang Dianggarkan Rp 3 Miliar
Rencananya, jika usulan tersebut disetujui dewan, Sanusi akan segera memperbaiki jalan di Kabupaten Malang yang mengalami kerusakan akibat terdampak bencana. "Maksud saya, kalau memang nanti secara hukum boleh menggunakan BTT, itu akan di luruk, di perbaiki," imbuhnya.
Usulan untuk menggunakan anggaran BTT tersebut disampaikan Sanusi lantaran anggaran perbaikan jalan telah di alokasikan ke beberapa lokasi lainnya yang juga membutuhkan perbaikan. Sehingga membutuhkan anggaran tambahan.
"Lebih baik di perbaiki, ambilkan dana BTT, karena dana lain tidak ada, yang bisa digunakan BTT untuk di uruk lagi, di perbaiki. Kalau perlu ya di rabat, nanti di perbaiki dan itu jadi bagus lagi, ambilkan dana BTT," tuturnya.
Dari hasil peninjauan dan laporan yang di terima, Sanusi menyebut ada beberapa akses jalan di Kabupaten Malang yang memang rusak karena terdampak bencana. "Karena memang itu bencana, tanahnya ambles. Sehingga jalannya itu juga ambles," jelasnya.
Atas pertimbangan itulah, Sanusi berharap anggaran BTT bisa direalisasikan untuk memperbaiki jalan yang rusak akibat terdampak bencana. "Supaya warga tidak sengsara, apalagi malam hari itu sangat bahaya," ungkapnya.
Baca Juga : DPRD Singgung Pagar Balaikota Dibongkar, Wali Kota Malang: Filosofinya Itu Rumah Rakyat
Selain mengajukan usulan ke DPRD Kabupaten Malang, Sanusi juga berkoordinasi dengan sejumlah institusi terkait. Yakni mulai dari kepolisian, kejaksaan, hingga Badan Pemeriksa Keuangan (BPK).
Jika secara ketentuan memang diperbolehkan, Sanusi mengaku bakal mengajukan anggaran BTT untuk perbaikan jalan yang rusak karena terdampak bencana. "Saya mohon persetujuan DPRD dan petunjuk dari kejaksaan dan BPK," tukasnya.
Sekadar informasi, pada tahun 2023 BTT di anggarkan sebesar Rp 5 miliar. Anggaran itulah yang rencananya sebagian akan digunakan untuk perbaikan jalan yang rusak akibat terdampak bencana.