JATIMTIMES - Sejumlah warga binaan Lembaga Pembinaan Khusus Anak Kelas (LPKA) I Blitar mengikuti perekaman Kartu Tanda Penduduk Elektronik (e-KTP) bersama Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dispendukcapil) Kabupaten Blitar. Pada prekaman ini, Dispendukcapil turun langsung datang ke LPKA Kelas I Blitar di Jalan Bali, Kecamatan Kepanjenkidul, Kota Blitar.
Ya, Dispendukcapil Kabupaten Blitar terus berupaya memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. Selain pelayanan langsung yang sudah menjangkau seluruh desa di Kabupaten Blitar, Dispendukcapil juga aktif turun langsung melakukan perekaman e-KTP dengan sasaran khusus dengan diantaranya menyasar warga berkebutuhan khusus dan warga binaan lembaga pemasyarakatan.
Baca Juga : Wujudkan Komitmen, Bank Jatim Ikutkan UMKM Binaan dalam Misi Dagang di Bengkulu
“Kami Dukcapil adalah OPD pelayanan publik. Sebagai OPD pelayanan publik, kami melayani masyarakat dari unsur manapun, termasuk warga kategori rentan dan saudara-saudara kita yang ada di LPKA,” kata Plt Kepala Dispendukcapil Kabupaten Blitar, Imam Safii, Selasa (4/7/2023).
Imam menambahkan, perekaman e-KTP kepada warga binaan ini dilaksanakan setelah Dispendukcapil menerima surat permohonan dari LPKA Kelas I Blitar.
“Perekaman ini kita laksanakan setelah kita mendapat permohonan dari LPKA Kelas I Blitar. Prinsipnya kita dari Dukcapil ini melayani, termasuk saudara-saudara kita di LPKA yang sedang bermasalah dengan hukum dan menjalani pembinaan. Kita datang ke sana dan mereka kita rekam data untuk mendapatkan e-KTP,” jelasnya.
Dari data yang sudah direkap Dispendukcapil, dalam perekaman ini ada delapan warga binaan LPKA Kelas I Blitar yang mengikuti perekaman e-KTP. Menariknya, diantara mereka ada yang merupakan warga dari luar Kabupaten Blitar. Warga luar daerah itu diantaranya berasal dari Nganjuk dan Madiun.
Baca Juga : Cerdiknya Pangeran Mangkubumi, Nyamar Jadi Orang Desa Lalu Tebas Leher Pasukan VOC dalam Pertempuran
“Yang kita rekam ini bukan hanya warga Kabupaten Blitar saja, yang dari luar daerah juga ada. Dan kita dari Dukcapil tidak membeda-bedakan itu. Semua kita rekam dan nanti kita informasikan kepada Dukcapil tempat mereka berdomisili,” pungkasnya.