JATIMTIMES - Presiden Ukraina Volodomyr Zelensky memberikan penghormatan kepada tentaranya yang berjuang dalam pertempuran di wilayah Donbas Timur.
Dilansir AFP, Senin (6/3/2023) hal ini disampaikan Zelensky setelah staf umum Ukraina melaporkan bahwa pasukannya melawan lebih dari 130 serangan.
Baca Juga : Dua Konser di Jawa Timur Batal Digelar, Kenapa?
Dalam kesempatan itu, Zelensky menyebut jika pertempuran tersebut sebagai hal sulit dan menyakitkan.
"Musuh terus berupaya mengepung kota Bakhmut," katanya pada Minggu pagi, tentang kota timur yang coba direbut Moskow selama berbulan-bulan.
Lebih lanjut, Zelensky mengatakan akan memberikan penghargaan pada para prajurit yang telah berani dan tangguh menjaga Bakhmut. Tak hanya itu, Zelensky juga menyebut pertempuran tersebut sebagai salah satu pertempuran terberat.
"Saya ingin memberikan penghargaan khusus untuk keberanian, kekuatan, dan ketangguhan para prajurit yang bertempur di Donbas," kata Zelensky dalam pidato hariannya.
"Ini adalah salah satu pertempuran terberat. Menyakitkan dan sulit."
Pasukan Ukraina, kata Zelensky, telah "memukul mundur serangan, menghancurkan penjajah, merusak posisi dan logistik musuh, dan melindungi perbatasan dan kota kami," tuturnya.
Diketahui, Ukraina telah mengucap sumpah untuk mempertahankan 'benteng Bakhmut' yang ingin direbut oleh pasukan Rusia.
Baca Juga : DPD PKS Kota Malang Mulai Panasi Mesin Sambut Pemilu 2024
Menurut analisis, kota yang hampir hancur dalam pertempuran itu, memiliki nilai strategis yang kecil.
Namun karena telah menjadi pertempuran konflik terpanjang, wilayah tersebut telah memperoleh kepentingan simbolis, melebihi signifikansi militernya.