JATIMTMES - Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa dan Bupati Blitar Rini Syarifah menghadiri Festival Durian yang digelar di Desa Sumberasri, Kecamatan Nglegok, Kabupaten Blitar Minggu (12/2/2023). Festival Durian Sumberasri digelar tiga hari mulai 10 hingga 12 Februari 2022.
Kedatangan dua orang tokoh pemimpin perempuan ini disambut antusias oleh masyarakat desa setempat. Dalam kesempatan ini Bupati Blitar Mak Rini dan Gubernur Jatim Khofifah kompak memberi dukungan kepada pemerintah Desa Sumberasri yang dengan semangat menggelar festival durian dalam rangka memperkenalkan durian lokal ke pasar yang lebih luas.
Baca Juga : Keluarga Yosua Bakal Hadiri Sidang Vonis Ferdy Sambo-Putri Candrawathi
Dalam sambutannya, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa memberi nama durian lokal Desa Sumberasri dengan nama Durian Sumberasri.
"Nama desa ini sudah luar biasa maka jika Pak Kades minta saya memberi nama durian lokal dari desa ini saya beri nama durian Sumberasri," kata Khofifah.
Orang nomor satu di Jawa Timur berharap nantinya durian Sumberasri semakin dikenal luas. Sehingga nantinya akan muncul jargon belum lengkap ke Kabupaten Blitar jika belum mencicipi durian Sumberasri.
"Nantinya saya berharap, orang dari luar kota merasa kurang lengkap ke Kabupaten Blitar kalau belum menikmati Durian Sumberasri," tegasnya.
Di kesempatan yang sama, Bupati Blitar Rini Syarifah mengatakan, data Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Blitar wilayah paling banyak penghasil durian atau surga durian di Kabupaten Blitar adalah di wilayah Blitar Utara. Salah satunya ada di Desa Sumberasri Kecamatan Nglegok.
"Kami punya program One Village One Product, program ini setiap minggu kami sambang desa untuk meninjau langsung potensi yang ada di desa-desa di Kabupaten Blitar. Salah satunya adalah potensi Desa Sumberasri ini yaitu durian yang melimpah," kata Mak Rini.
Baca Juga : Bikin Bising Malam Minggu, Puluhan Pemuda di Kota Blitar Digiring ke Kantor Polisi
Rini menjelaskan, pada tahun 2022 luas lahan durian di Kabupaten Blitar mencapai 133 hektar lebih. Dengan jumlah pohon mencapai 13.000. Sementara dalam setahun, produksi durian di Kabupaten Blitar mencapai 143 ribu kwintal.
“Potensi durian di Kabupaten Blitar ini sangat luar biasa. Semoga ke depan potensi yang bagus ini bisa terus berkembang,” tukasnya.
Di kesempatan yang sama Kepala Desa Sumberasri, Seni Adi menyampaikan bahwa festival durian ini digelar dengan melibatkan petani durian lokal. Pihaknya berharap dengan digelarnya festival ini kedepannya durian lokal Desa Sumberasri yang diberi nama Durian Sumberasri oleh Gubernur Khofifah semakin dikenal masyarakat luas.
"Durian lokal sini memiliki rasa yang khas. Yaitu manis namun sedikit ada pahitnya," pungkasnya.