free web hit counter
Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Peristiwa

Bupati Meranti Kembali Viral, Sebut Orang Keuangan Iblis 

Penulis : Binti Nikmatur - Editor : Nurlayla Ratri

12 - Dec - 2022, 20:39

Placeholder
Bupati Kepulauan Meranti Muhammad Adil melampiaskan emosinya kepada Direktur Jenderal Perimbangan Keuangan Kementerian Keuangan, Lucky Alfirman dalam rapat koordinasi Pengelolaan Pendapatan Belanja Daerah se-Indonesia di Pekanbaru. (foto: @ viralpekanbaru)

JATIMTIMES - Usai viral mengancam minta dipindah ke negeri sebelah (Malaysia), kali ini Bupati Kepulauan Meranti kembali viral dengan menyebut orang keuangan iblis atau setan. Hingga Bupati Meranti izin keluar dari forum itu.

Pernyataan itu tampak dalam penggalan video yang beredar di media sosial, salah satunya @viralpekanbaru. Dalam video, Bupati Kepulauan Meranti Muhammad Adil melampiaskan emosinya kepada Direktur Jenderal Perimbangan Keuangan Kementerian Keuangan, Lucky Alfirman dalam rapat koordinasi Pengelolaan Pendapatan Belanja Daerah se-Indonesia di Pekanbaru.

Baca Juga : Viral, Pria Australia Ini Kesal dengan Pemberitaan Media Barat Tentang Qatar 

Dalam acara tersebut, turut hadir Staf Ahli Mendagri Bidang Ekonomi Pembangunan, Laode Ahmad, Gubernur Riau Syamsuar dan Direktur Jenderal Bina Keuangan Daerah Mendagri Agus Fatoni.

Dalam penggalan video itu, Adil mengaku sudah menghadiri sebuah agenda di Kota Bandung yang rencananya juga dihadiri oleh Sri Mulyani. Namun, ia menyebutkan bahwa dirinya tak kunjung bisa bertemu dengan Sri Mulyani karena yang bersangkutan tidak hadir. 

“Sampai ke Bandung saya kejar Kemenkeu, juga tidak dihadiri oleh yang kompeten. Itu yang hadir waktu itu entah staf atau apalah. Sampai pada waktu itu saya ngomong ‘Ini orang keuangan isinya ini iblis atau setan’,” ungkapnya.

Dia juga menegaskan jangan diambil lagi minyak di Meranti itu. 

"Kami juga masih bisa makan, daripada uang kami dihisap oleh pemerintah pusat. Karena kami daerah miskin, kalau daerah kami kaya, kami biarkan saja. Udah ambil 10 Triliun pun gak papa, kami daerah miskin, daerah ekstrem, punya minyak, bapak ibu ambil, uangnya entah dibawa kemana, entah pemerataannya kemana," ujarnya. 

Adil juga menyebut jika pemerintah tak bisa mengurus, Meranti diberikan saja ke negeri sebelah. 

"Apa perlu Meranti angkat senjata?” ujar Adil.

“Jika tidak bisa juga, kita ketemu di Mahkamah. Izin pak, saya enek menghadap bapak ini (Dirjen Keuangan), saya lebih baik keluar,” tegas Adil.

Sontak video penggalan dari Adil itu pun viral dan menuai perhatian warganet. 

"Maju trus pak... Sehat sllu pak Adil," @tienperd***. 

"Next Gubernur Riau ya pak," @dedenach***. 

"Nah...the nexxt riau warrior," @ben_hermans***

"salut," @defriansyah***. 

Diberitakan sebelumnya, beredar video di TikTok yang memperlihatkan cuplikan video Bupati Kepulauan Meranti Muhammad Adil yang meminta pertanggungjawaban Pemerintah Pusat dan Pemerintah Provinsi. Jika tak bisa bertanggungjawab, ia minta Meranti diberikan kepada negeri sebelah saja. 

Bupati Kepulauan Meranti Adil juga pernah bertemu langsung dengan Mendagri Tito Karnavian. Ia juga mengeluh minimnya alokasi anggaran dari Pemprov Riau untuk percepatan pembangunan di Meranti. Padahal, produksi minyak bumi di Meranti meningkat. Ditambah harga minyak dunia juga naik, namun dana bagi hasil (DBH) yang diterima malah berkurang. 


Topik

Peristiwa



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Jatim Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Binti Nikmatur

Editor

Nurlayla Ratri