JATIMTIMES - Ketua Asosiasi Kota (Askot) Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) direbutkan oleh tiga nama, salah satunya incumbent yakni Punjul Santoso Wakil Wali Kota Batu. Namun Punjul cukup mengagetkan kongres luas biasa (KLB) saat proses pemilihan ketua yang berlangsung di Jambuluwuk Convention Hall & Resort Batu, Minggu (23/10/2022).
Bagaimana tidak mengagetkan, tiba-tiba Pinjul memilih untuk mundur dari pencalonannya sebagai kandidat ketua. Ada beberapa faktor yang membuatnya memilih mundur, hanya saja tidak dijelaskan.
Baca Juga : Sehari Kota Batu Dilanda 8 Kejadian Bencana, Banjir Lumpur Mendominasi
“Saya memberikan mandat ke dua calon, untuk melanjutkan Ketua Askot PSSI Kota Batu masa bakti 2022-2026, semoga pemilihan ini berjalan lancar,” ucap Punjul.
Sebelumnya tiga kandidat yang akan memimpin Askot PSSI Kota Batu masa bakti 2022-2026, yakni incumbent Punjul Santoso, Nurochman yang merupakan Wali Ketua I DPRD Kota Batu dan Ganis Rumpoko yang merupakan pemilik Batu Football Academy (BAFA) anak Wali Kota Batu Dewanti Rumpoko.
Ya meski salah satu calon kandidat mengundurkan diri, KLB tetap dilaksanakan dan dilanjutkan dengan calon yang ditetapkan. Dengan mundurnya Punjul dalam pencalonannya itu, sehingga hanya dua orang yang akan berjuang merebut hati dalam KLB.
Saat KLB diikuti oleh 38 anggota PSSI kota Batu pada Minggu. Ya suara mereka akan menentukan siapa yang akan memimpin Askot PSSI Kota Batu.
Baca Juga : Bukan Tilang, Polres Malang Utamakan Edukasi kepada Pelanggar Lalu Lintas saat Patroli Simpatik
Berbeda dengan pelaksanaan KLB sebelumnya pada tahun 2018 dimana Punjul terpilih secara aklamasi dalam pemilihan Ketua Askot PSSI Kota Batu. Sehingga dalam pemilihan kali ini akan ditentukan melalui voter.
Sementara itu KLB ini wajib dilakukan sebab dalam waktu dekat pengurus yang diketuai Punjul untuk periode tahun 2018-2022 bakal berakhir. Sehingga harus dilakukan KLB untuk memilih ketua baru periode tahun 2022-2026.