free web hit counter
Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Kesehatan

Benarkah Vaksin Booster Kedua atau Dosis Keempat Mulai Pekan Ini, Berikut Kata Kemenkes

Penulis : Desi Kris - Editor : Nurlayla Ratri

28 - Jul - 2022, 17:33

Placeholder
Vaksin (Foto: The Conversation)

JATIMTIMES - Kementerian Kesehatan RI merencanakan vaksin Covid-19 booster kedua atau dosis keempat akan dimulai pada pekan ini. Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Kementerian Kesehatan RI dr Maxi Rein Rondonuwu menegaskan kebijakan baru ini hanya berlaku bagi kelompok rentan saja. 

"Sudah mendapat persetujuan dari Indonesian Technical Advisory Group on Immunization (ITAGI) untuk vaksinasi booster kedua tenaga kesehatan," ujar dr Maxi. 

Baca Juga : 4 Mafia Bola di Malang Dapat Hukuman Berbeda, Paling Lama 2 Tahun Penjara

Maxi memastikan pemberian vaksinasi booster kedua ini belum bisa ditujukan bagi masyarakat umum. 

"Kita prioritas untuk kelompok risiko tinggi," kata dr Maxi.

Kelompok berisiko tinggi selain tenaga kesehatan masih akan dikaji untuk pemberian vaksin booster kedua. Belum bisa dipastikan apakah kelompok rentan itu nantinya akan ikut masuk dalam 'kloter' pertama penerimaan vaksin booster kedua.

"Kalau ini (kelompok risiko tinggi lansia dan pengidap komorbid), masih akan dikaji," tegas dr Maxi.

Sebelumnya, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin telah menyiapkan lebih dari 4 juta dosis vaksin untuk booster kedua bagi para tenaga kesehatan.

Rencana ini sebelumnya juga disampaikan oleh Juru Bicara Kementerian Kesehatan Mohammad Syahril. Seperti diketahui, saat ini kasus Covid-19 di Indonesia kembali meningkat. Rencana ini pula berdasarkan perhitungan dan pandangan para ahli. 

Baca Juga : Aksi Bobol Warkop di Gresik Terekam CCTV

"Tetapi perencanaan itu sudah ada. Pertimbangannya dari apa? Pandemi ini kan jangka panjang, sementara masa aktif antibodi setelah 6 bulan itu kan berkurang atau menurun," ucap Syahril.

Syahril mengungkapkan vaksin booster kedua atau dosis keempat akan diberikan terlebih dahulu pada kelompok rentan.

Seperti lanjut usia, tenaga kesehatan, hingga mereka yang melayani publik.

 


Topik

Kesehatan



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Jatim Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Desi Kris

Editor

Nurlayla Ratri