free web hit counter
Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Peristiwa

Viral, Azan Berkumandang Keras di Stadion Malaysia

Penulis : Hendra Saputra - Editor : Dede Nana

07 - Apr - 2022, 02:56

Placeholder
Momen azan berkumandang di Sultan Ibrahim Stadium, Malaysia (foto: potongan video/albummuslimah)

JATIMTIMES - Viral lantunan suara azan berkumandang keras di Sultan Ibrahim Stadium atau markas dari tim Johor Darul Takzim, Malaysia. Video tersebut beredar pada reels dari akun Instagram bernama @albummuslimah. Hal ini pun menjadi pemandangan yang jarang terdengar di stadion sepak bola. 

Namun peristiwa itu baru-baru ini viral di media sosial. Di mana, berkumandangnya azan terjadi di Sultan Ibrahim Stadium atau markas klub kaya raya asal Malaysia, Johor Darul Takzim.

Baca Juga : Wingit, Korban Tenggelam Sering Muncul di Lokasi Temuan Mayat Juminten di Rejotangan

Di Indonesia sendiri, belum pernah terdengar kumandang azan berbunyi keras di dalam stadion. Hal tersebut bisa menjadi contoh baik yang dapat ditiru oleh para pengelola stadion.

Pada video reels tersebut, terdapat sebuah tulisan yang berbunyi “Laungan azan di stadium JDT. Respek. Perkara yang perlu dicontoh stadium di negeri lain,” bunyi tulisan dalam video tersebut.

Selain di Malaysia, kumandang azan pertama kali pernah terdengar di Wembley Stadium, Inggris. Dikutip dari Suara.com, tepatnya pada bulan Ramadan 1442 Hijriah menciptakan sejarah tersendiri untuk muslim di Inggris. Untuk pertama kalinya sepanjang sejarah, azan berkumandang di Stadion Wembley, Jum'at (7/5/2021).

Hal tersebut diketahui dari akun Twitter @RamadanTent. Dalam unggahannya tersebut, seorang bilal yang berada di sisi lapangan mengumandangkan azan. Spesialnya azan ini merupakan yang pertama di Wembley.

"Azan pertama di sisi lapangan di Wembley Stadium. Kami membuat sejarah selama bulan suci Ramadan ini," tulis keterangan postingan tersebut.

Sebagai informasi, momen ini sendiri merupakan hasil dari kerja organisasi nirlaba, Ramadan Tent Project. Organisasi itu memang aktif di bulan Ramadan dan sering mengadakan acara buka bersama di beberapa kota di dunia.

Baca Juga : Polres Blitar Kota Bagikan Ratusan Bungkus Takjil untuk Pengguna Jalan

Akan tetapi, karena situasi pandemi masih belum mereda, acara harus dilangsungkan secara daring. Bekerja sama dengan Football Association (FA), Ramadan Tent Project akhirnya mendapat izin untuk mengumandangkan azan di Stadion Wembley.

Sementara itu, pihak Liga Inggris memang telah menunjukkan toleransi besar terhadap pemain muslim yang menjalankan puasa di bulan Ramadan. Buktinya pemain muslim Leicester City, Wesley Fofana diberi waktu untuk berbuka di tengah pertandingan. Setelah itu, Fofana langsung mengucapkan terima kasih kepada pihak operator liga yang mengizinkan dirinya berpuasa di tengah pertandingan. Toleransi itu disebut sebuah hal indah di pertandingan sepak bola.

Tak hanya Fofana, bintang West Ham United Said Benrahma juga diberikan waktu untuk berpuka puasa dalam sebuah pertandingan Liga Inggris melawan Burnley.


Topik

Peristiwa



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Jatim Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Hendra Saputra

Editor

Dede Nana