JATIMTIMES - Sekretaris Daerah Bondowoso, Bambang Soekwanto bersama Kasatpol PP Selamet Yantoko meninjau pelaksanaan aktivitas ekonomi Bazar Ramadan saat pandemi di Alun-alun Ki Bagus Asra, Senin (4/4/2022) sore.
Selain memastikan bazar tahunan itu berjalan lancar dan penjual maupun pengunjung mematuhi protokol kesehatan, mereka juga memastikan baik penjual dan pengunjung sudah melakukan vaksinasi.
Baca Juga : Cara Ampuh Atasi Lendir Pada Saluran Pernapasan, Resep dr Zaidul Akbar ini Bisa Dicoba
Kasatpol PP Bondowoso Selamet Yantoko mengungkapkan, kendati pihaknya memberikan kesempatan dalam melaksanakan aktivitas ekonomi, namun tetap mensyaratkan para pedagang maupun penjaga lapaknya agar telah divaksin.
"Jadi pedagang di sini disyaratkan harus vaksin minimal dua kali. Bagi yang belum vaksin kami bawa ke posko vaksin di Paseban," katanya.
Tak hanya itu, pihaknya juga meminta para pedagang dan pengunjung, agar tetap menggunakan masker.
"Temuan dari sekian banyak pedagang, kami hanya menemukan satu yang tak melakukan vaksin. Tapi beberapa masih lalai maskernya dibuka, meski membawa masker," ujarnya.
Sementara itu, tinjauan di lapangan juga telah didirikan posko vaksinasi di sekitar Bazar Ramadan.
Menurut Kasi Surveillance dan Imunisasi Dinkes Bondowoso, Tuhu Suryono, pihaknya membuka posko vaksinasi tersebut untuk mendekatkan akses vaksin pada masyarakat.
Sehingga, nantinya capaian vaksinasi di Bondowoso pun bisa terus meningkat ke level satu.
Di posko sendiri pihaknya menyiapkan sebanyak-banyak vaksin dosis satu, dua dan booster. "Pokoknya kita menyiapkan sebanyak-banyaknya. Misalnya ada kekurangan kita kan komunikasi dengan yang lain," urainya.
Baca Juga : 3 Tahun Berturut-turut Alami Kenaikan, Inflasi Jember di Maret 2022 Pecah Rekor
Karena masih memasuki hari ke dua, kata Tuhu, pihaknya belum bisa memastikan berapa capaian masyarakat yang bervaksin di Posko vaksinasi ini.
Adapun posko vaksinasi tersebut juga didirikan di beberapa titik. Tercatat ada tujuh titik, kata Tuhu yang menjadi lokasi pendirian posko vaksinasi. Seperti di sekitaran Nangkaan, Bazar Ramadan, di sekitaran Stadion Magenda, sekitaran sekolah Yima, di kawasan Koncer.
"Kita akan adakan sampai tanggal 1 Mei 2022," tuturnya.
Tak hanya itu saja, kata Tuhu, pihaknya juga akan memberikan layanan vaksinasi di Puskesmas pada malam hari. Karena, masih banyaknya anggapan masyarakat yang khawatir divaksin saat belum makan.
"Ada kepercayaan karena puasa tidak makan, jadi takut.Walaupun sebenarnya dari sisi kesehatan tak masalah, tapi dari sisi masyarakat, tidak makan saya, kan gitu," pungkasnya.