JATIMTIMES - Ratusan warga Desa Sumurber, Kecamatan Panceng, Kabupaten Gresik, menggelar aksi demonstrasi di depan Polsek Panceng, Rabu (2/2/2022).
Pantauan di lapangan, massa aksi memblokade jalan nasional menggunakan mobil komando. Akibatnya, jalan penghubung Gresik-,Lamongan macet dari dua arah.
Baca Juga : Mas Dhito Minta Pakaian Khas Kabupaten Kediri Segera Dipatenkan
Bahkan, para pendemo melarang awak media meliput dan mengambil gambar. Juga kepada aparat keamanan yang bertugas di lokasi.
Aksi yang terdiri dari kalangan laki-laki hingga perempuan itu tidak berlangsung lama. Setelah mendapatkan statmen dari pihak kepolisian, mereka membubarkan diri.
Informasi yang dihimpun, aksi tersebut buntut persekusi sejumlah orang terhadap seorang korban yang juga warga setempat. Kemudian, korban melapor ke polisi.
Nah, aksi warga itu meminta polisi menghentikan kasus penganiayaan tersebut yang kini telah ditangani Polres Gresik.
Saat dikonfirmasi, Kapolsek Panceng AKP Didik Hariyanto menyampaikan, kedatangan warga Sumurber untuk menyampaikan aspirasi terkait masalah di desanya.
Baca Juga : Berikut Tuntutan Demo PMII Sumenep, Minta Oknum Wartawan Segera Ditangkap
Didik mengatakan, permasalahan di Desa Sumurber sudah dilimpahkan ke Polres Gresik. Sehingga, Polsek Panceng tidak lagi mempunyai kewenangan.
"Tadi kami terima perwakilan warga, setelah kami jelaskan permasalahan yang terjadi, akhirnya mereka menerima dan kembali," kata Didik.
