JATIMTIMES - Bupati Bangkalan R Abdul Latif Amin Imron (Ra Latif) kembali melantik pengganti antar waktu (PAW) kepala desa (Kades) Blega Oloh, Kecamatan Blega, Kabupaten Bangkalan. Pelantikan dilakukan menyusul terpilihnya Rido'i sebagai PAW Kades Blega Oloh sebelumnya, yang meninggal dunia beberapa waktu lalu.
"PAW kades ini akan memimpin Desa Blega Oloh sampai pemilihan kepala desa (Pilkades) selanjutnya," kata Bupati Ra Latif, usai melantik PAW Kades Blega Oloh, di Pendapa Agung Bangkalan, Rabu (29/12/2021).
Baca Juga : Refleksi Akhir Tahun, Pemkab Bangkalan Dibanjiri Kritikan dari LSM dan OKP
Selanjutnya, bupati berpesan agar PAW Kades terpilih ini nantinya bisa bekerja secara maksimal dan juga segera melakukan koordinasi dengan perangkat desanya serta dengan masyarakat di sekitarnya.
Selain itu, PAW kades ini harus dilakukan pembimbingan oleh dinas terkait yakni, Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD), karena PAW kades ini nantinya akan mengelola anggaran desa.
"Harapan kami, PAW Kades tepilih ini bisa mengerti terkait regulasi tentang penanganan covid-19, serta segala bentuk jaring pengaman sosial yang melekat di anggaran dana desa," pesannya.
Tak hanya itu, Ra Latif juga mengatakan, kades yang baru dilantik harus menguasai tata cara pemerintahan desa, memahami potensi desa yang bisa dikembangkan dan memahami kondisi desa serta data-data desa baik data penduduk miskin maupun potensi desa.
"Dinas terkait dan kecamatan juga harus membimbing kepala desa ini, karena ke depan akan mengelola anggaran terutama terkait penanganan kesehatan dan pemulihan ekonomi. Intinya berkoordinasi dengan semua pihak agar pembangunan sesuai dengan regulasi yang ada," kata dia.
Baca Juga : Terungkap, Begini Cara Pembunuh Janda Menganti Hilangkan Jejak
Sementara PAW Kades terpilih, Rido'i mengatakan, bahwa dirinya akan melanjutkan pemerintahan desa yang sebelumnya, dan akan mengikuti apa yang sudah diinstruksikan oleh pemerintah pusat maupun daerah.
Selain itu, program yang akan ia prioritaskan ke depan, tetap akan mengikuti program yang lalu, karena saat ini masih dalam kondisi pandemi, tentunya dia akan fokus terhadap penanganan covid-19.
"Tapi selain penanganan pandemi, kami juga akan memprioritaskan program peningkatan fisik di lingkungan Desa Blega Oloh," singkatnya.
