JATIMTIMES - Bupati Aditya Halindra Faridzky bersama Wakil Bupati Tuban H Riyadi didampingi Sekda dan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait, Kemenag Tuban, melepas 53 Khafilah bumi wali Tuban yang akan ikuti ajang Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke XXIX tingkat Provinsi Jawa Timur.
Pada sambutan disampaikan, Mas Bupati Tuban Lindra sapaan akrab Aditya Halindra Faridzky berpesan kepada 53 khafilah yang akan bertanding MTQ dari tanggal 2 hingga 11 November 2021 di Pamekasan, Madura, untuk tetap fokus, semangat serta berdoa dalam perlombaan serta tidak grogi dan tidak terbebani dengan predikat juara umum.
Baca Juga : Gandeng ITS Surabaya, Pemkab Sumenep Kirim Vaksin ke Kepulauan Pakai Drone
"Untuk Khafilah Tuban Semoga juara umum tetap bertahan. Karena mempertahankan akan lebih sulit daripada mengawali sesuatu. Namun kita optimistis upayakan yang terbaik kita akan mempertahankan," seru Mas Bupati Lindra.
Dia juga berjanji kepada para rombongan MTQ ke XXIX yang mewakili kabupaten Tuban, akan memberikan apresiasi serta mempersiapkan bonus kepada khafilah.
"InsyaAllah pemkab akan berikan apresiasi dan mempersiapkan perhatian khusus bagi adik-adik yang juara perlombaan MTQ, termasuk ibadah umroh apabila kondisi pandemi sudah izinkan untuk umroh,"jelasnya.
Lanjut Mas Lindra, selain bagi murid (khafilah) apresiasi juga akan diberikan untuk pendamping atau pembina yang telah mensupport khafilah dalam mensyiarkan nilai-nilai luhur Al-quran karim. Sebab, menurut Bupati Lindra keberhasilan seorang murid tidak lepas dari para guru-gurunya.
"Guru guru (pembina/pendamping) juga akan kami berikan apresiasi, dan semoga hasilnya lomba MTQ ini maksimal sesuai dengan persiapan. Harapan kita untuk bertahan menjadi juara umum di Jatim," sambungnya.
Baca Juga : Bupati Lumajang Lepas Indonesian Six Days Enduro Adventure Trail Jawa-Bali
Di kesempatan itu, Mas Bupati Lindra juga menekankan aspek kesehatan kepada seluruh khafilah Tuban selama mengikuti perlombaan di Pamekasan. Yakni, tetap menjaga kondisi kesehatan tubuh di masa pandemi Covid-19. Pasalnya, ada varian-varian baru yang masih ada. Untuk itu para pendamping khafilah harus mengingatkan adik-adik untuk tetap menjaga protokol kesehatan.
"Kami harap panitia juga memperhatikan aspek kesehatan, baik asupan makanan, waktu istirahat dan kesehatan bisa dijaga. Apabila adik-adik merasa sakit ada keluhan, langsung segera menyampaikan kepada pendamping atau tenaga medis yang telah disiapkan," tutupnya.