JATIMTIMES - Tim Pusat Matakuliah Pengembangan Kepribadian (PMPK) Universitas Brawijaya gelar latihan desain grafis bagi pengembangan kreativitas para santriwati tahfidz Al-Qur'an di Pondok Pesantren Tahfidz Qur'an (PPTQ) Oemah Al-Qur'an Abu Hanifah, Merjosari, Kota Malang.
Pelatihan yang diikuti oleh 22 santriwati tersebut merupakan persiapan diri bagi para santriwati dalam menyambut era digital yang sudah di depan mata dan perkembangan teknologi yang begitu cepat.
Baca Juga : Menuju 50 Besar, Peserta Lomba Kampung Bersinar Makin Inovatif
Terlebih lagi, jika dilihat dari pertumbuhan pengguna internet di Indonesia, dalam kurun waktu dua tahun terakhir mengalami pertumbuhan luar biasa.
Berdasarkan data dari Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII), pengguna internet di Indonesia sekitar 212,15 juta sampai Bulan Maret 2021 dari jumlah penduduk Indonesia yang diperkirakan mencapai 276,3 juta.
Perkembangan menuju ke arah digitalisasi pun harus direspons dengan cepat oleh seluruh lapisan masyarakat. Karena sebagian dari masyarakat masih belum menyadari, termasuk generasi milenial.
Hal itu pula yang menjadi perhatian dan latar belakang Tim Pengabdian Masyarakat PMPK Universitas Brawijaya yang diketuai oleh Dr Nur Chanifah SPdI MPdI dengan anggota Fitrahayunitisna SS MPd, Albar Adetary Hasibuan MPhil dan Muhammad Hambali SS MPd menggelar pelatihan desain grafis.
Ketua Tim Dr Nur Chanifah mengatakan, saat ini pondok pesantren juga dituntut untuk melakukan akselerasi dan transformasi yang cukup signifikan dalam merespons dunia digital yang berkembang di tengah-tengah masyarakat.
"Oleh karena itu, pelatihan desain grafis penting untuk membekali kreativitas santri agar nantinya ketika mereka keluar dari pondok bisa mengembangkan skilnya tersebut untuk berwirausaha secara mandiri, sehingga mampu menunjang kesejahteraan dan perekenomiannya," ungkap Nur Chanifah dalam keterangan resmi yang diterima JatimTIMES.com, Rabu (13/10/2021).
Selain itu, dengan pelatihan desain grafis dan pengenalan terhadap dunia digital dapat membekali para santriwati dalam berdakwah secara digital. Sehingga nantinya dapat lebih mudah diakses oleh masyarakat luas.
Pasalnya, para santriwati diberi pelatihan keterampilan untuk membuat desain brosur, tata letak majalah, cover buku, logo, antarmuka website dan konten media sosial yang menarik serta kreatif.
Baca Juga : Jelang Muktamar ke-34, PWNU Jatim Dukung KH Yahya Cholil Staquf sebagai Calon Ketua Umum PBNU
"Itulah yang menginisiasi kami tim dosen pengabdian masyarakat Pusat MPK UB untuk mengadakan pelatihan desain grafis di PPTQ Oemah Al-Quran Abu Hanifah Malang," imbuh Nur Chanifah.
Sementara itu, Pimpinan PPTQ Oemah Al-Qur'an Abu Hanifah Malang Ustadz Abu Samsudin MThI mengucapkan terima kasih kepada Tim Pengabdian Masyarakat PMPK Universitas Brawijaya yang telah menggelar pelatihan desain grafis bagi para santriwati.
Karena menurutnya, selama ini pihaknya juga merasa kekurangan Sumber Daya Manusia (SDM) yang menguasai di bidang desain grafis. Maka dengan gelaran pelatihan desain grafis ini pihaknya merasa terbantu dalam membekali para santriwati, mengingat kebutuhan SDM desain grafis juga sangat besar.
"Kami berharap, kegiatan pelatihan seperti ini dapat berlanjut di tahun-tahun berikutnya dengan lebih tinggi," ujar Abu Samsudin.
Lebih lanjut, salah satu santriwati PPTQ Oemah Al-Qur'an Abu Hanifah Malang bernama Zakiya yang menjadi peserta dalam gelaran pelatihan desain grafis menuturkan, pelatihan ini sangat bermanfaat.
"Pelatihan ini sangat bermanfaat bagi kami, mengingat kami sering mengadakan kegiatan pondok yang membutuhkan publikasi baik melalui poster, Instagram, Facebook, atau media sosial lainnya," pungkas Zakiya.