free web hit counter
Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Ekonomi

Ingin UKM Berkembang di Era Digital, Pemkot Kediri Keluarkan Program PAKE SUMPID

Penulis : Eko Arif Setiono - Editor : Yunan Helmy

25 - Aug - 2021, 04:19

Placeholder
Salah satu pelaku UMKM saat mendatangi kantor Dinas Koperasi. (ist)

KEDIRITIMES  - Untuk bertahan di tengah era digital dan masa pandemi covid-19 seperti sekarang ini, para pelaku usaha perlu melakukan transformasi digital untuk menangkap tren digitalilsasi. Hal ini terutama berlaku bagi usaha di sektor-sektor yang aktivitas banyak melibatkan kontak langsung dengan konsumen.

Menyikapi hal tersebut, Pemkot Kediri mengeluarkan progam PAKE SUMPID (Program Kelas Pemulihan Ekonomi UKM Terdampak Covid-19).

Baca Juga : Wujudkan Blitar Lebih Maju dan Sejahtera, Bupati Rini Gandeng Unisba

 

Bambang Priyambodo, kepala Dinas Koperasi Usaha Mikro dan Tenaga Kerja Kota Kediri, mengatakan bahwa program tersebut didasari agar para pelaku UKM di Kota Kediri dapat mengikuti perkembangan teknologi di era digital. Terlebih di masa pandemi yang belum usai seperti sekarang, para pelaku usaha perlu melakukan beberapa adaptasi agar tidak ditinggalkan pasar.

“Pandemi covid-19  yang mewabah telah mengubah gaya hidup masyarakat dalam berbagai aspek kehidupan. Jadi, masyarakat cenderung lebih menyukai aktivitas-aktivitas yang bersifat praktis, mudah, efisien, dan cepat. Hal tersebut yang mendasari kita membuat program ini,” ungkap dia, Selasa (24/8/21).

Bambang  menambahkan bahwa masih banyak para pelaku UKM di Kota Kediri yang belum mengerti cara untuk memasarkan produknya via online seperti di Marketplace dan aplikasi ojek online.  “Masih banyak dari pelaku UKM ini belum mengerti terkait ekonomi digital ini. Khususnya pemesanan lewat digital. Maka dari itu, kami memberikan pelatihan kepada para UKM ini seperti pembuatan toko online, cara pemasaran, dan cara pengelolaanya lewat program PAKE SUMPID ini,” imbuhnya. 

Sementara itu, Fuad Candra Agustiono, manajer Klinik Usaha Mikro Dinas Koperasi dan UMTK Kota Kediri, menjelaskan, ada 3 kelas yang dibuat dalam program PAKE SUMPID ini. Setiap kelas berisi 50 UKM yang akan diberi pelatihan.

“Jadi dibagi 3 kelas, yaitu yang pertama untuk kelas pemula yang ditujukan kepada UKM yang ingin membuat toko onlinenya di Marketplace dan aplikasi ojek online. Kelas yang kedua ditujukan untuk UKM yang sudah memiliki toko online namun masih belum banyak pembeli. Dan kelas ketiga untuk UKM yang sudah memiliki toko online dan offline yang terdampak akibat pandemi covid-19. Masing-masing kelas kita beri kuota 50 UKM,” ungkapnya.

Lebih lanjut Fuad mengatakan, program PAKE SUMPID ini ditujukan bagi warga yang memiliki kartu identitas Kota Kediri dan memiliki toko di daerah Kota kediri. Ia menambahkan program ini juga di prioritaskan bagi UKM yang memiliki produk sendiri.

Baca Juga : Kasus Dugaan Pelecehan Seksual di IAIN Kediri, Diduga Masih Ada Pelaku Lain

 

“Jadi, kita prioritaskan bagi UKM yang sudah memiliki produk sendiri. Selain itu, program ini ditujukan bagi warga Kota Kediri dan memiliki toko di Kota Kediri. Jadi, misal ada warga yang memiliki toko di daerah Kota Kediri namun bukan warga Kota Kediri, dia tidak dapat mengikuti program ini,” terangnya.

Fuad mengingatkan kepada para pelaku UKM Kota Kediri agar terus mengikuti perkembangan era digital ini, khusunya dalam bidang jual beli barang dan jasa. Sebab, hal itu nantinya akan berdampak pada pertumbuhan ekonomi di Indonesia menjadi lebih baik lagi

“Semoga melalui program ini para UKM di Kota Kediri bisa lebih berkembang mengikuti era digital yang semakin maju seperti sekarang. Sehingga menghasilkan dapat berdampak baik untuk pertumbuhan ekonomi di Indonesia, khususnya di Kota Kediri,” pungkasnya.


Topik

Ekonomi



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Jatim Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Eko Arif Setiono

Editor

Yunan Helmy