MALANGTIMES - Gerakan Rumah Ibadah Bergerak terus berlanjut. Kali ini, tim JatimTIMES bersama jumlah relawan dan tokoh masyarakat Malang Raya menyasar Masjid Taufiqurrahman yang terletak di Jl Jenderal Basuki Rahmad, RT 4 RW 2 Kelurahan Kauman, Kecamatan Klojen, Kota Malang.
Dalam kesempatan kali ini, Direktur JatimTIMES Lazuardi Firdaus didampingi General Manager JatimTIMES Heryanto. Juga ada beberapa penggagas Rumah Ibadah Bergerak. Di antaranya Laily Fitriyah Liza Min Nelly, Soetopo Dewangga, Ketua DPD Lira Malang Raya M. Zuhdy Achmady, dan koordinator Pengaduan Pelayanan Publik Malang Raya Sudarno.
Baca Juga : Aturan Baru Kunjungan Mal hingga Olahraga Outdoor di Masa Perpanjangan PPKM Level 4 hingga 23 Agustus
Salah satu penggagas Rumah Ibadah Bergerak Sudarno menjelaskan, gerakan ini bertujuan agar rumah ibadah atau masjid bisa memberi kontribusi dalam penanganan dampak sosial yang muncul di sekitar masjid. Salah satunya dampak yang timbul karena pandemi covid-19.
Tujuannya juga untuk menunjukan bahwa masjid dapat berperan lebih dari sekadar tempat untuk beribadah. Terutama, di dalam masa pandemi covid-19 ini, masjid juga diharapkan bisa menjangkau warga sekitar yang sedang isolasi mandiri.
"Tentunya, ini nanti juga menunjukan bahwa fungsi masjid untuk mengorganisiasi potensi masyarakat. Sebagai jawaban bagi masyarakat sekitar bahwa masjid bisa memberi kontribusi untuk membantu masyarakat. Selain itu, tetap berupaya dan memastikan warga ataupun jamaah merasa aman saat beribadah di masjid," ujar pria yang akrab disapa Kang Darno ini.
Selain itu, sebagai tindak lanjutnya, pihak takmir masjid bisa membentuk satgas covid-19. Tujuannya untuk dapat memetakan pergerakan covid-19 di sekitar masjid. Bukan hanya itu. Takmir juga memetakan kebutuhan dan menggali potensi masyarakat yang ada di sekiar masjid.
"Bisa jadi dapat berperan dalam upaya pemerintah untuk melakukan percepatan vaksinasi. Tim juga akan melakukan pendampingan, terutama untuk melakukan sosialisasi. Harapannya ini bisa terus berlanjut sehingga saat ada tantangan bagi umat, masjid bisa menjadi solusinya," terang Kang Darno.
Baca Juga : Tolak Sumbangan Uang, ASN Kepanjen Bentuk Satgas untuk Bantu Warga Isoman
Sementara itu, Ketua Takmir Masjid Taufiqurrohman yang sekaligus menjadi Ketua RW 2 Kelurahan Kauman H Yunar Mulia menyambut baik dengan adanya kegiatan Rumah Ibadah Bergerak ini. Dirinya berharap bahwa kegiatan ini paling tidak bisa menjadi embrio untuk dicontoh di seluruh Malang Raya bahkan seluruh Indonesia.
"Apalagi dengan tujuan yang mulia. Mudah-mudahan bermanfaat bagi seluruh masjid di Indonesia. Kalau nantinya ada kepedulian, di sini juga masih ada yang kena covid-19. Dan memang dibutuhkan tabung oksigen. Dan saya sebagai ketua takmir sangat berterima kasih," pungkasnya.
Sejumlah bantuan yang disalurkan dalam Gerakan Rumah Ibadah Bergerak keempat ini adalah mi instan, 1 kuintal beras, 20 kilogram telur ayam, serta beberapa alat kesehatan (alkes) seperti tabung oksigen dam oximeter.