MALANGTIMES - Kampus dalam Perguruan Tinggi Nahdlatul Ulama (PTNU) kini didorong untuk semakin meningkatkan kerjasama dan kolaborasi bersama negara-negara maupun perguruan tinggi kawasan Uni Eropa. Sebab, dengan kerjasama itu, bakal banyak menguntungkan terhadap pendidikan maupun pengembangan pendidikan di Indonesia, khususnya PTNU.
Dengan kerjasama itu, terlebih dalam cakupan kerjasama internasional, tentunya akan mendorong kampus yang berada dalam naungan PTNU bisa semakin maju dan menguasai teknologi yang tentunya berguna dalam mencetak sumberdaya manusia yang unggul.
Baca Juga : Diciptakan dari 4 Unsur, Begini Kecantikan Bidadari Surga yang Dijelaskan dalam Alquran
Ketua Umum Lembaga Perguruan Tinggi Nahdatul Ulama (LPTNU) PBNU dalam seminar webinar internasional Forum Rektor (FR) PTNU, Prof M Nasir PhD mengatakan, jika pihaknya mendorong adanya kerjasama tersebut.
Kerjasama itu, dikatakannya bisa berbentuk dalam kolaborasi research internasional antar kampus maupun pertukaran dosen ataupun mahasiswa.
"Kami dorong kerja sama semakin banyak, antara kampus anggota LPTNU dengan negara Uni Eropa" ungkapnya dalam webinar yang mengambil tema 'Peluang Perguruan Tinggi Nahdlatul Ulama (PTNU) Mengembangkan Jejaring Kerja Sama dengan Uni Eropa'.
Sementara itu, Ketua Forum Rektor PTNU, Prof Dr Maskuri MSi, menambahkan, jika kolaborasi internasional merupakan sebuah hal yang begitu penting. Sebab, dengan begitu akan terjalin sinergitas untuk bersama-sama melakukan pengembangan dalam pendidikan, khususnya pada pendidikan tinggi menjadi lebih berkualitas.
Selain itu, dalam FR PTNU, pihaknya juga mempunyai prioritas dalam kerjasama internasional. Dijelaskannya, dari seluruh perguruan tinggi dibawah naungan PTNU, terdapat sekitar 37 perguruan tinggi yang menjadi prioritas dalam kerjasama internasional.
Baca Juga : Ini Cara Pimpinan dan Karyawan BPR Restu Dana Citra Sejahtera Jaga Imunitas Tubuh
"Diprioritaskan pada perguruan tinggi berstatus universitas yang berakreditasi minimal B. Di PTNU ada sekitar 37. Sisanya statusnya masih institut dan sekolah tinggi," terangnya, Kamis (15/7/2021).
PTNU sendiri saat ini telah bersiap. Seperti halnya Unisma, melalui fakultas-fakuktas telah menjalin kerjasama internasional dengan berbagai perguruan tinggi luar negeri. Kegiatan-kegiatan berskala internasional telah banyak dilakukan.
"Ini juga momentum membuktikan tagline Unisma ke kancah internasional. Dari NU untuk Indonesia dan peradaban dunia,"pungkasnya.