free web hit counter
Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Peristiwa

Vaksinasi Covid-19 di Jombang Diserbu Warga hingga Timbulkan Kerumunan

Penulis : Adi Rosul - Editor : Yunan Helmy

23 - Jun - 2021, 19:34

Placeholder
Kondisi kerumunan warga yang antre vaksin di Puskesmas Tembelang, Rabu (23/06) pagi. (Foto : Adi Rosul / JombangTIMES)

JOMBANGTIMES - Pelaksanaan vaksinasi covid-19 di Puskesmas Tembelang, Jombang diserbu ratusan warga. Tak ayal, proses vaksinasi itu menimbulkan kerumunan orang sehingga disiplin protokol kesehatan (prokes) terabaikan.

Kerumunan warga pada vaksinasi covid-19 di Puskesmas Tembelang ini terlihat pada pagi tadi sekitar pukul 09.20 WIB. Warga yang menunggu antrean disuntik vaksin AstraZeneca ini terlihat bergerombol di depan halaman Puskesmas Tembelang. Bahkan, tidak terlihat ada petugas kepolisian yang berjaga dan menertibkan lokasi vaksinasi. 

Baca Juga : 8 Warga Positif Covid-19, Satu RT di Kabupaten Blitar Lockdown

Salah satu warga mengaku kondisi kerumunan terjadi sejak pagi hari.  "Ya dari tadi bergerombol. Tapi ya ya giman memang orang banyak," ujar Amin (65), warga Dusun Gondang, Desa Mojokrapak, Kecamatan Tembelang, Jombang, Rabu (23/06).

Selain bergerombol, lamanya proses vaksinasi juga dikeluhkan Amin. Ia mengaku datang sejak pukul 07.00 WIB. Namun, hingga pukul 09.20 WIB, ia belum dipanggil untuk divaksin.

"Saya antre sudah dua jam. Ya lama sabar saja. Namanya pingin sehat," ucapnya.

Kepala Puskesmas Tembelang dr Puguh Hari Subagia mengakui adanya kerumunan pada proses vaksinasi pagi tadi. Ia mengaku telah mengingatkan warga untuk tetap menjaga jarak saat mengantre.

Baca Juga : Bulan Depan, Kota Malang Target 180 Ribu Warga Tuntas Divaksin Covid-19

"Sudah kami sampaikan. Bahkan, jam-jam pelaksanaan vaksin sudah ditentukan. Tapi masyarakat tidak bisa dikendalikan karena mereka pingin divaksin. Karena kalau nggak divaksin, nggak dapat BLT," ungkapnya.


Topik

Peristiwa



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Jatim Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Adi Rosul

Editor

Yunan Helmy