INDONESIATIMES - Kabar terbaru pendaftaran PPPK dan CPNS 2021 akhirnya diumumkan. Jika tidak ada perubahan lagi, pelaksanaan pendafatran akan dibuka pada akhir Juni 2021.
Hal tersebut kini sedang diupayakan oleh Badan Kepegawaian Negara (BKN). "BKN masih berupaya akhir Juni pendaftaran bisa dimulai," ujar Kepala BKN Bima Haria Wibisana.
Baca Juga : Revisi Hari Libur Terbaru: 2 Tanggal Merah Digeser dan Cuti Bersama Dihapus
Bima juga mengatakan, rekrutmen pendaftaran PPPK dan CPNS 2021 akan dibuka secara bersamaan. Para pendaftar nantinya hanya boleh memilih satu formasi.
Saat ditanya apakah ada kemungkinan jadwal pendaftaran mundur lagi, Bima menyebut semua itu tergantung dari kesiapan formasi yang ditetapkan Kementerian PAN-RB. Pasalnya, hingga kini, masih ada beberapa kabupaten/kota belum selesai formasinya.
"BKN siap. Tinggal formasinya belum masuk semua. Sebagian besar sudah siap. Tapi ada yang minta revisi dan minta pembatalan karena masalah anggaran," bebernya.
Di sisi lain, terdapat beberapa instansi kementerian/lembaga yang sudah mengumumkan formasinya sebagai berikut:
1. Kementerian Perhubungan
Kementerian Perhubungan (Kemenhub) mengumumkan kebutuhan formasi CPNS 2021 sebanyak 2.445 formasi. Tahapan seleksi CPNS Kemenhub terdiri dari seleksi administrasi, seleksi kompetensi fasar (SKD) 40%, seleksi kompetensi bidang (SKB) 60%.
Persyaratan pendidikannya yang dibuka mulai dari SLTA atau sekolah menangah atas (SMA) sampai S2. Kemudian, kelengkapan lamaran yang perlu disiapkan di antaranya adalah ijazah, KTP, dan lainnya sesuai persyaratan.
2. Basarnas
Basarnas mengumumkan membutuhkan sebanyak 27 formasi jabatan. Dari total itu, ada sejumlah formasi jabatan yang menerima lulusan SMA/SMK/sederajat seperti rescuer pemula.
Basarnas juga membuka formasi untuk lulusan diploma 3 (D3), diploma 4 (D4), strata 1 (S1), hingga strata 2 (S2). Ada pula formasi CPNS 2021 nakhoda, mualim, juru mudi, juru minyak, masinis, kelasi, hingga markonis yang juga bisa dilamar lulusan SMA/SMK sederajat.
Namun, sejumlah formasi ini mewajibkan pelamar memiliki sertifikat khusus.
3. Kementerian Luar Negeri
Kemenlu juga mengumumkan daftar formasi CPNS 2021 yang dibutuhkan. Jumlahnya sebanyak 332 formasi sekaligus termasuk 3 jabatan pejabat dinas luar negeri (PDLN).
Rinciannya yakni jabatan fungsional diplomat sebanyak 140 formasi, jabatan fungsional penata kanselerai sebanyak 80 formasi, dan jabatan fungsional pranata Informasi diplomatik sebanyak 44 formasi. Juga beberapa jabatan fungsional tertentu dan jabatan pelaksana lainnya.
4. Kejaksaan
Baca Juga : Pengadu Pelecehan Seksual Gofar Hilman Ungkap Ada 7 Korban Lain hingga Buat Posko Pengaduan
Kejaksaan membuka 4.148 formasi dalam CPNS 2021. Dari total tersebut, 1.000 formasi di antaranya untuk posisi jaksa, 527 untuk posisi pranata barang bukti, serta 495 lainnya untuk posisi pengolah data perkara dan putusan.
Untuk posisi jaksa, syarat utamanya tentu adalah merupakan lulusan S1 hukum. Kemudian, posisi pranata barang bukti bisa dilamar mulai dari lulusan D-3 jurusan administrasi, komputer, oerkantoran, manajemen, dan sekretaris.
Posisi pengolah data perkara dan putusan dibuka untuk lulusan mulai dari D-3 jurusan administrasi pemerintah, teknik informatika, manajemen informatika, administrasi perkantoran, dan manajemen.
5. Badan Pemeriksa Keuangan (BPK)
BPK membuka 1.320 formasi pada penerimaan CPNS 2021. Formasi CPNS BPK 2021 dibuka untuk jabatan pemeriksa, pranata komputer, serta pengelolaan data informasi dan hukum.
Dari total 1.320 formasi, 1.257 untuk jabatan pemeriksaan ahli pertama, 35 jabatan sebagai pranata komputer, serta 28 formasi untuk pengelolaan data informasi dan hukum. Dari total itu, 2% di antaranya atau 27 formasi dibuka khusus untuk disabilitas.
6. Kementerian PUPR
Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) membuka 1.057 formasi pada penerimaan CPNS 2021. Formasi itu seluruhnya dibuka untuk CPNS, tidak ada PPPK.
7. KLHK
Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) membuka 1.175 formasi CASN pada penerimaan CPNS 2021. Formasi tersebut terdiri dari 1.007 CPNS dan 168 PPPK.
8. Kepolisian
Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) juga mengumumkan kebutuhan formasi calon pegawai negeri sipil atau CPNS 2021 sebanyak 1.035 formasi. Dari total itu terbagi 722 untuk tenaga medis dan 313 tenaga teknis.
Rinciannya, 907 untuk formasi umum, 104 lulusan terbaik, 21 disabilitas dan 3 untuk putra/putri Papua dan Papua Barat. Dari total formasi, setidaknya ada 62 jabatan yang bisa diikuti proses seleksinya.