INDONESIATIMES – Dimusim pandemi saat ini, sebagian besar masyarakat lebih khususnya anak muda merindukan untuk berpenampilan menarik. Mengingat aturan pemerintah dalam memutuskan rantai Covid-19, sehingga aktivitas hanya dapat dilakukan di rumah saja.
Untuk itu, keinginan untuk berpakaian keren harus ditahan dulu, sampai keadaan pandemi Covid-19 di tanah air membaik, dan segala aktivitas kembali normal.
Baca Juga : Update Refocusing, Bupati Trenggalek Minta Pemangkasan Setiap OPD Tidak Sama
Faktanya, berpakaian keren memang dapat membuat rasa kenyamanan dalam diri, dan membuat kita merasa lebih bahagia.
Dilansir dari Kompas.com, seorang Psikolog Dr Audrey Tang mengatakan bahwa banyak orang yang ingin bepenampilan menarik agar dapat merasa nyaman. Hal itu dikarenakan dapat menimbulkan rasa kebahagiaan tersendiri.
“Banyak orang yang memilih berdandan hanya untuk merasa nyaman karena itu semacam kemenangan kecil,” ucap Dr Audrey Tang yang juga merupakan anggota British Psychological Society.
Tang juga mengungkapkan bahwa, ketika berdandan dengan mengenakan pakaian yang bagus, akan ada efek yang sangat besar secara psikologis pada otak.
Baca Juga : BKD Bondowoso Tolak Sebut Jumlah Pendaftar Lelang Jabatan di 14 OPD
Untuk itu, Tang berpesan jangan pernah meremehkan hal-hal sederhana seperti menggunakan pakaian yang keren.
“Bahkan, hanya duduk, berdiri tegak, dan mengenakan sesuatu yang disukai dapat membuat kita merasa lebih baik, dan akan berpengaruh pada otak. Karena berdandan dengan pakaian yang keren mampu menawarkan otak sesuatu yang baru,” jelasnya.