NGAWITIMES - Selama Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) skala mikro, berhasil menunjukkan tren yang baik dalam menurunkan angka kasus penyebaran Covid-19 di Kabupaten Ngawi.
Data terakhir Dinas Kesehatan Kabupaten Ngawi setidaknya tercatat 99 kasus Covid-19 yang tersebar di sejumlah RT. Angka tersebut mengalami penurunan signifikan dari sebelum pelaksanaan PPKM skala mikro di tingkat RT.
Baca Juga : Pelaksanaan Pembelajaran Tatap Muka, Wali Kota Santoso Ikuti Instruksi Mendikbud
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Ngawi dr. Yudono, M.MKes menyebut, kasus penyebaran Covid-19 sudah menurun, terbukti ruang isolasi di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) kini mulai berkurang pasien Covid-19 yang dirawat.
Selain itu Agro Tekno Park di Ngrambe yang juga menjadi tempat perawatan pasien Covid-19 juga sudah berkurang dan rencananya mulai akan dikosongkan.
"Pelaksanaan PPKM mampu menekan penyebaran Covid-19 di Ngawi. Terbukti makin menunjukkan tren menurun" kata dr. Yudono M.MKes.
Kadinkes kepada Jatim Times berharap kasus Covid-19 di Kabupaten Ngawi semakin berkurang dan pandemi Covid-19 bisa menjadi endemi atau kasus penyakit biasa yang tidak berdampak luas seperti sekarang.
Baca Juga : Tingkatkan Kualitas Pelayanan Publik, Bupati Rini Pantau Jemput Bola Adminduk di Binangun
"Seperti kasus batuk pilek biasa, pada saat kena Covid-19 bisa cepat sembuh tanpa akibatkan korban jiwa," harap Kadinkes.
Dalam kesempatan itu, Kadinkes meminta masyarakat untuk tetap mematuhi protokol kesehatan. Terutama patuhi gerakan 5M protokol kesehatan, yaitu memakai masker, mencuci tangan pakai sabun dan air mengalir, menjaga jarak, menjauhi kerumunan, membatasi mobilisasi dan interaksi.