MALANGTIMES - Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Malang menyalurkan bantuan sembako bagi masyarakat yang terdampak bencana banjir dan tanah longsor dalam seminggu terakhir ini di wilayah Kecamatan Pujon, Ngantang, dan Kasembon.
Bantuan sembako itu telah didistribusikan selama tiga hari terakhir sejak awal dilaporkan terjadi bencana tersebut. Dari laporan yang diterima media ini, hingga Kamis (4/2/2021) lalu, total ada 40 paket bantuan sembako yang sudah diterima masyarakat.
Baca Juga : BPBD Banyuwangi Gerak Cepat Bantu Korban Puting Beliung
“Sesuai data yang diajukan oleh pihak kecamatan, saat ini ada 31 KK yang dilaporkan untuk mendapat bantuan sembako," ujar Kepala Dinsos Kabupaten Malang Nurhasyim, Sabtu (6/2/2021).
Rinciannya, dari 31 KK itu, ada 18 KK dari 9 desa yang menerima bantuan paket sembako tersebut seperti Desa Pait, Desa Pondok Agung, dan Desa Wonoagung di Kecamatan Kasembon. Kemudian di Desa Wiyurejo, Desa Pujonlor, Desa Madirejo dan Desa Sukomulyo di Kecamatan Pujon sebanyak 8 KK. Lalu Desa Jombok Krajan dan Desa Tulungrejo di Kecamatan Ngantang sebanyak 5 KK.
Selain sembako, ada juga bantuan berupa 10 buah terpal dan sejumlah mi instan. “Jadi, per paket sembako isinya beras 5 kg, gula 2 kg, minyak goreng 2 liter, kopi 1 pack dan teh 1 pack,” terang Nurhasyim.
Bantuan tersebut adalah upaya Dinsos Kabupaten Malang untuk meringankan beban korban bencana banjir dan tanah longsor yang menimpa 3 kecamatan dalam beberapa hari terakhir ini. “Itu yang ada di wilayahnya Dinsos Kabupaten Malang. Kalau yang lain sudah ada rekan dari relawan, BPBD, Dinas PU Bina Marga serta TNI dan Polri," jelasnya.
Secara terpisah, Badan Penaggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Malang juga ikut memberikan bantuan kepada masyarakat di 3 kecamatan yang terdampak bencana. Total ada 11 KK yang tercatat diberi bantuan.
Baca Juga : "Jumat Berkah", Pemkot Kediri Salurkan Al-Quran Braile kepada Penyandang Tunanetra
“Setiap KK kami berikan 2 paket sembako, mengingat setiap KK anggota keluarganya ada 3 sampai 5 orang," ujar Pelaksana Tugas (Plt) Kasi Logistik BPBD Kabupaten Malang Nanang Setiawan.
Tak hanya di tiga kecamatan itu. Bencana yang terjadi di wilayah lain juga membawa dampak bagi masyarakat. Salah satunya di Desa Tumpakrejo, Kecamatan Kalipare, yang tergenang air hingga 72 sentimeter akibat hujan lebat. “Pendistribusian bantuan ini kami lakukan kemarin (Jumat, 5/2/2021) hingga tadi siang (Sabtu, 6/2/2021)," pungkasnya.
