free web hit counter
Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Peristiwa

Banjir Terus Landa Warga Tempursari Kabupaten Madiun, Simak Keluhan Warganya

Penulis : Muhammad Nasir - Editor : Sri Kurnia Mahiruni

14 - Dec - 2020, 14:35

Placeholder
Banjir melanda Desa Tempursari Kecamatan Wungu Kabupaten Madiun

Hujan deras mengguyur di wilayah Kabupaten Madiun sejak sore hingga malam ini menyebabkan terjadinya banjir yang menggenangi jalan maupun pemukiman warga.

"Air sekarang makin naik dan sudah menggenangi teras tempat jualan," ujar satu di antara warga di Jalan Tempursari Kecamatan Wungu Kabupaten Madiun.

Baca Juga : Hujan Deras Membuat Jalan Penghubung Caruban-Madiun Tergenang Banjir

Ia menjelaskan bahwa sejak sore memang curah hujan sangat tinggi. Sementara daya tampung parit tidak bisa lagi dan bersamaan itu hujan yang merata hampir di wilayah kabupaten dan kota Madiun itu menyebabkan debit air sungai tinggi dan masuk ke wilayah Desa Tempursari.

"Ditambah kedatangan air dari wilayah hutan yang berdekatan dengan Desa Nglanduk itu cukup deras. Itulah yang menyebabkan air meninggi. Semoga cepat surut dan tidak parah," harap dia.

Sementara, Mukti Sudarmono yang tinggal di Dusun Glonggong Desa Tempursari terpaksa tidak bisa pulang karena ketinggian air sudah mencapai 50 cm. Dipastikan motor yang dikendarai tidak akan macet.

"Saya masih menunggu banjir surut dahulu. sekarang ini saya dan istri menunggu di Pasar Njoyo Kota Madiun sambil menunggu kabar dari rumah. Semoga airnya cepat surut," harapnya.

Dia menghawatirkan keluarganya yang di rumah karena saat ini air sudah memasuki rumahnya. Sementara barang-barang rawan basah perlu diselamatkan agar tidak terendam banjir.

"Info dari keluarga saat ini air sudah naik pekarangan rumah. Semoga hujan reda dan surut," tuturnya.

Baca Juga : Wali Kota Keluarkan SE Antisipasi Penyebaran Covid-19, Pemkot Siap Bubarkan Acara yang Ngeyel Digelar

Sementara itu, Sunyoto selaku Kepala Desa Tempursari menyampaikan bahwa pihak pemerintah desa sudah berupaya melakukan pembersihan aliran sungai bersama pemerintah kabupaten untuk mengurai permasalahan banjir tersebut. Namun karena kiriman air dari hutan cukup deras sehingga banjir tak dapat dielakkan.

"Pemerintah desa sudah mengajukan permasalahan ini kepada pemerintah Kabupaten Madiun dan sudah dilakukan pengerukan sungai beberapa waktu lalu sebelum musim hujan tiba. Bisa jadi banjir ini disebabkan adanya Dam Piring yang menyebabkan air tidak bisa langsung mengalir," jelasnya.

Dia berharap pemerintah Kabupaten Madiun segera merealisasikan pengajuan desanya dalam normalisasi parit kembali terutama dalam mengatasi banjir.


Topik

Peristiwa



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Jatim Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Muhammad Nasir

Editor

Sri Kurnia Mahiruni