Seorang suami di Jombang tewas terpanggang saat kamarnya terbakar. Kebakaran yang diduga akibat arus pendek listrik atau korsleting itu, kini masih diselidiki oleh pihak kepolisian.
Kebakaran terjadi pada rumah pasangan suami istri Kanapi Munadi (67) dan Rochani (64), warga Dusun Mlaten, Desa Gadingmangu, Kecamatan Perak, Jombang. Peristiwa itu terjadi sekitar pukul 09.30 WIB, Selasa (1/12).
Baca Juga : Usai Musibah Satu Keluarga Terseret Arus Sungai, Kapolsek Glagah Ingatkan Masyarakat Lebih Waspada
Kapolsek Perak Iptu Dwi Retno Suharti mengatakan, kebakaran terjadi pada kamar belakang yang saat itu digunakan tidur oleh Kanapi. Peristiwa itu kemudian diketahui oleh istrinya, Rochani, yang saat itu sedang masak di ruang dapur.
Melihat hal itu, Rochani langsung keluar rumah untuk meminta pertolongan kepada para tetangganya.
"Mereka tinggal berdua di rumah. Saat itu, si istri sedang memasak di dapur. Sekitar pukul 09.30 WIB terlihat ada asap di kamar suaminya. Dia mendobrak pintu kamar tapi tidak terbuka, kemudian keluar minta tolong ke tetangga," ujarnya saat dihubungi wartawan.
Mengetahui sumber api berada di dalam kamar suaminya, Rochani bersama tetangganya melakukan upaya pemadaman dengan alat seadanya. Petugas pemadam kebakaran baru datang setelah 15 menit sesudah kebakaran.
Atas kejadian itu, suami Rochani, Kanapi, ditemukan tewas terpanggang di atas kasur dalam posisi telentang. Tubuh bapak 4 anak itu tampak hangus, beserta kasur yang ditidurinya.
"Istrinya minta bantuan tetangga untuk memadamkan api. Terus setelah itu, beliaunya (korban, red) ditemukan dalam kondisi sudah meninggal," terangnya.
Baca Juga : Jasa Nikah Siri Surabaya Melayani Wilayah Jawa Timur Lengkap dengan Surat Nikah Siri
Dijelaskan Retno, korban dan istrinya sehari-hari hidup berdua di rumahnya. Dari pengakuan istrinya, korban mengidap sakit jantung. Kondisi sakit dan usia yang sudah tidak muda lagi, menjadi penyebab korban tidak bisa meloloskan diri saat kebakaran terjadi.
"Korban kan sudah tua dan posisinya sakit, sehingga tidak bisa melarikan diri," kata Retno.
Peristiwa tersebut kini masih diselidiki pihak Polsek Perak. Dari dugaan sementara, kata Retno, kebakaran terjadi karena faktor korsleting listrik. Ia akan menyelidiki apakah kebakaran tersebut ada unsur kesengajaan atau tidak.
"Ini masih dalam penyelidikan, kita belum bisa memastikan. Sementara kita duga korsleting listrik," pungkasnya.(*)