free web hit counter
Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Peristiwa

Entaskan Persoalan Petani, Bupati Banyuwangi Azwar Anas Gandeng Grab Indonesia

Penulis : Nurhadi Joyo - Editor : A Yahya

28 - Nov - 2020, 01:47

Placeholder
Penandatangan Kerjasama Bupati Banyuwangi dengan Neneng Gunadi, Country Managing Director, Grab Indonesia di Pendapa Sabha Swagatha Blambangan Banyuwangi Nurhadi Banyuwangi Jatim Times

Pemerintah kabupaten Banyuwangi terus melakukan inovasi dan terobosan dalam menuntaskan permasalahan yang dialami warga Banyuwangi. Salah satunya masalah merosotnya harga harga jual beberapa produk pertanian saat panen raya, antara lain; cabai buah edamame dan beragam produk pertanian lainnya. 

”Banyuwangi melalui berbagai inovasi dan teknologi yang akan membawa dampak positif bagi seluruh lapisan masyarakat, termasuk kerja sama dengan Grab dengan kemampuan teknologi dan layanan berbasis online kami yakin mampu memberikan solusi yang pas dan tepat bagi para petani Banyuwangi dalam menjual produk yang dihasilkan,”jelas Bupati Azwar Anas.

Baca Juga : MPC PP, LSM dan Mahasiswa Banyuwangi Minta Polisi Usut Kampanye Hitam

Sebagai upaya mewujudkan harapan tersebut Pemerintah Kabupaten Banyuwangi menjalin kerja sama strategis dengan untuk terus mengembangkan ekonomi digital dengan Grab, aplikasi serba bisa terdepan di Asia Tenggara. Kerja sama tersebut diresmikan dengan penandatanganan nota kesepahaman (MoU) oleh Bupati Banyuwangi, Abdullah Azwar Anas dan Neneng Goenadi, Country Managing Director, Grab Indonesia di Pendapa Sabha Swagatha Blambangan Banyuwangi Jumat (27/11).

Dalam acara tersebut  juga diluncurkan GrabProtect, protokol keamanan dan kebersihan untuk meminimalisir resiko penyebaran virus COVID-19 dalam rangka menyediakan transportasi dengan keamanan dan perlindungan tambahan bagi masyarakat Banyuwangi. Melalui kerjasama yang dibangun, teknologi yang dihadirkan Grab akan membantu pemerintah mengembangkan berbagai sektor agar roda perekonomian Banyuwangi terus bergerak. Lingkup kerja sama mencakup pengembangan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) dan pengembangan pariwisata serta kebudayaan. 

Bupati Azwar Anas mengapresiasi langkah Grab untuk mendukung pengembangan Kabupaten Banyuwangi untuk menjadi rumah dari ribuan pelaku UMKM lokal yang tersebar di 18 kelurahan/desa. Menurut data Badan Pusat Statistik (BPS) Banyuwangi, terdapat 1.298 toko kelontong dan 637 kedai makanan pada 2020 yang memberikan lapangan pekerjaan bagi banyak orang.

Karenanya, Bupati Azwar Anas menyatakan terima kasih kepada Grab atas komitmen yang ditunjukkan untuk kabupaten Banyuwangi melalui berbagai inovasi dan teknologi yang akan membawa dampak positif bagi seluruh lapisan masyarakat, termasuk UMKM. Ekonomi digital harus bisa dirasakan manfaatnya oleh lebih banyak orang, terlebih di tengah pandemi ini, layanan berbasis online terus meningkat penggunanya. “Kami percaya bahwa kerja sama ini dapat mempercepat pemulihan ekonomi di Banyuwangi yang mana juga  sejalan dengan visi dan misi Pemerintah Kabupaten Banyuwangi untuk meningkatkan perekonomian dan kualitas SDM,” tuturnya.

Sementara Neneng Goenadi, Country Managing Director, Grab Indonesia, menjelaskan komitmen Grab untuk memastikan lebih banyak orang dapat menikmati manfaat dari ekonomi digital. Perkembangan ekonomi digital sangat potensial dirasakan seluruh lapisan masyarakat di Indonesia, termasuk di tengah pandemi. Grab senang dan bangga dapat berkolaborasi dengan Pemkab Banyuwangi untuk menghadirkan berbagai inisiatif agar dapat mendukung ekonomi digital di Banyuwangi.

 “Dengan memanfaatkan teknologi Grab yang inklusif dan aman, serta peningkatan keterampilan, juga penyediaan kesempatan lebih banyak bagi masyarakat Banyuwangi, Grab berharap dapat terus membantu mengembangkan UMKM, bidang pariwisata dan seni budaya, hingga sarana transportasi di Banyuwangi. Hal ini penting untuk membantu pemerintah Kabupaten Banyuwangi dalam mewujudkan visinya untuk menciptakan masyarakat yang mandiri, sejahtera dan mendorong peningkatan perekonomian dan kualitas sumber daya manusia,” ujarnya.

Wanita berkacama tersebut menambahkan Grab dan Pemkab Banyuwangi menghadirkan 2 program melalui kerjasama strategis, mencakup;  Dukungan untuk UMKM dimana program pembinaan generasi muda, penguatan UMKM, dan penggunaan layanan Grab pada portal bela pengadaan (Sustainable Economy Co-Creation). Grab dan Pemerintah Kabupaten Banyuwangi akan melaksanakan berbagai pelatihan untuk membantu proses adaptasi UMKM agar dapat terus bertahan dan mengembangkan usahanya, dengan memanfaatkan platform digital. Grab juga menjadi salah satu pemasok produk UMKM mitra Grab untuk keperluan pemerintahan Kabupaten Banyuwangi.

Sedangkan dukungan untuk Pariwisata, Grab memberikan program dukungan terhadap pariwisata di Banyuwangi (Cultural and Tourism Co-Creation) melalui integrasi layanan transportasi dan e-ticketing destinasi wisata di Banyuwangi sebagai bentuk promosi wisata, melalui aplikasi Grab yang kini telah diunduh lebih dari 205 juta kali, imbuh wanita ramah tersebut.

Baca Juga : NU Tegaskan Salat Bahasa Indonesia Tidak Sah, MUI Diminta Lakukan Pembinaan

Selain 2 poin diatas, lanjut dia,  dalam kerja sama strategis dengan Pemkab Banyuwangi, Grab juga fokus pada penyediaan transportasi dengan keamanan dan perlindungan tambahan melalui armada GrabCar Protect dan GrabBike Protect yang dihadirkan di Banyuwangi untuk memperkenalkan rutinitas dalam berkendara yang baru agar mitra pengemudi dan masyarakat Banyuwangi dapat bermobilisasi dengan aman.

Kini masyarakat Banyuwangi dapat berkegiatan dengan lebih aman dan nyaman dengan GrabProtect di tengah pandemi, dengan berbagai fitur baru meliputi; Teknologi deklarasi kesehatan online dan mask selfie: Fitur deklarasi kesehatan dan kebersihan online ini akan mengharuskan mitra pengemudi dan pengantaran, serta penumpang untuk memastikan mereka tidak menunjukkan gejala COVID-19 dan telah mematuhi langkah-langkah keamanan serta kebersihan yang diperlukan, sebelum mereka mulai mengemudi, mengantarkan pesanan, atau memesan kendaraan. Mitra pengemudi dan pengantaran juga diminta untuk mengambil selfie dengan menggunakan masker pada fitur mask selfie (pengecekan masker via selfie) setelah melengkapi formulir deklarasi. 

Selain itu melengkapi kendaraan dengan partisi plastik dan peralatan kebersihan: Armada GrabCar Protect dan GrabBike Protect dilengkapi dengan partisi plastik tebal dengan kualitas baik sebagai pemisah untuk meminimalisir kontak antara penumpang dan mitra pengemudi. Grab juga akan mendistribusikan peralatan kebersihan COVID-kit yang terdiri dari hand sanitizer, desinfektan kendaraan, masker wajah untuk mitra pengemudi GrabCar & GrabBike Protect di Banyuwangi. Selain itu, Grab juga telah mendirikan posko sanitasi di Banyuwangi di mana mitra pengemudi dapat membawa kendaraannya untuk desinfeksi.”Penumpang dan Mitra Pengemudi dapat membatalkan perjalanan apabila persyaratan masker tidak dipenuhi. Mitra pengemudi dan mitra pengiriman Grab diwajibkan untuk menggunakan masker setiap kali melakukan perjalanan dengan platform Grab. Kebijakan yang sama akan berlaku untuk penumpang,”jelas Neneng. 

Grab telah meluncurkan protokol dan armada GrabProtect pertama sejak bulan April 2020 di puluhan kota. Hingga saat ini armada GrabBike Protect dan GrabCar Protect telah tersedia di berbagai kota dari Aceh sampai Jayapura. Dengan kebutuhan masyarakat yang akan opsi transportasi yang lebih aman di tengah pandemi, armada GrabBike Protect dan GrabCar Protect telah melayani lebih dari  58 juta kilometer perjalanan di berbagai kota di Indonesia.

“Grab tidak hanya menciptakan solusi inovatif dengan keamanan dan kebersihan yang ditingkatkan demi membantu masyarakat beradaptasi di era tatanan hidup baru. Grab juga terus berinovasi untuk menyediakan platform dan teknologi terbaik bagi bisnis kecil, UMKM, dan pedagang tradisional. Di Banyuwangi, Grab juga telah menyediakan solusi 3G: GrabAssistant, GrabMart, dan GrabKios yang membantu mitra pengantaran, UMKM dan pelanggan untuk bersama beradaptasi di tengah pandemi ini. Kami akan terus berupaya untuk dapat memberikan dampak positif secara berkelanjutan baik bagi mitra dan pengguna layanan kami, maupun masyarakat secara luas melalui teknologi yang dapat terus mendukung ekonomi digital. Mari bersama #TerusUsaha,” tutup Neneng.

 


Topik

Peristiwa



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Jatim Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Nurhadi Joyo

Editor

A Yahya