Dua rumah di Dusun Parang, Desa Semen, Kecamatan Gandusari, Kabupaten Blitar, dilaporkan rusak akibat bencana tanah longsor yang terjadi pada Rabu (11/11/2020).
Informasi yang dihimpun BLITARTIMES, lokasi pertama yang diterjang tanah longsor adalah rumah milik Jarwadi (70) warga Dusun Parang RT 04 RW 01. Lokasi bencana berupa tebing setinggi 15-20 meter (m), dengan lebar longsoran 4 m.
Baca Juga : Tiba di Indonesia, Habib Rizieq Bakal Menikahkan Anaknya Najwa Shihab
Rumah milik Juwadi dengan tebing yang longsor hanya berjarak sekitar 3 m. Rumah Juwadi tertimpa material longsor berupa pohon kecil dan tanah.
“Akibat kejadian ini rumah Juwadi rusak akibat tertimpa longsor. Tembok kamar ukuran 2 m x 2 m jebol. Material longsor berupa tanah juga masuk ke dalam kamar. Material longsor juga masuk ke beberapa rumah milik warga setempat,” terang Kasubag Humas Polres Blitar AKP Imam Subechi.
Longsor juga merusak rumah milik Buyono (60), warga Dusun Parang RT 03 RW 03. Lokasi longsor berupa tebing setinggi 7 m, dengan lebar longsoran 4 m. Jarak antara lokasi tebing dengan rumah terdampak longsor hanya sekitar 2 m saja.
Akibat kejadian ini, rumah milik Buyono rusak di bagian jendela belakang yang berukuran 2 m x 1.5 m. Jendela yang jebol menyebabkan material longsor berupa tanah masuk ke dalam rumah dan sebagian ruang lainya.
“Longsor merusak dua rumah. Namun beruntung dari kejadian ini tidak ada korban jiwa,” imbuhnya.
Baca Juga : Dewan Bangkalan Sidak RSUD, Komisi D: Rumah Sakit Harus Tingkatkan Moto Pelayanan
Muspika Kecamatan Gandusari bergerak cepat menanggapi bencana tanah longsor yang terjadi. Muspika bersama-sama dengan kepolisian, TNI, BPBD dan warga kemudian melaksanakan kerja bakti membersihkan material longsoran tanah.