Pengumuman hasil integrasi nilai tes SKD dan SKB CPNS Kota Malang telah diumumkan. Dari total 335 formasi yang dibuka, tercatat ada 331 kursi yang terisi. Sementara empat sisanya masih kosong dan belum diisi hingga pengumuman tersebut dilakukan.
Ketua Panitia Pelaksana Seleksi CPNS Kota Malang formasi Tahun 2019, Drs Wasto menjelaskan, ada beberapa alasan yang menyebabkan empat kursi tersebut kosong. Di antaranya dikarenakan memang tidak ada pelamar yang mendaftarkan diri untuk posisi tersebut. Alasan lain dikarenakan saat mengikuti ujian, yang bersangkutan tak memenuhi passing grade yang ditetapkan.
Baca Juga : 385 ASN di Jember Akan Dikembalikan ke Jabatan Semula Lewat Ini
"Sehingga kalau passing grade rendah secara otomatis nggak bisa masuk," katanya.
Wasto menyampaikan jika ia belum mengetahui secara mendetail empat posisi yang kosong tersebut. Karena memang belum melihat secara mendetail setiap kursi yang telah direbutkan dalam CPNS 2019 tersebut.
Berdasarkan data yang terhimpun, setidaknya ada beberapa formasi yang sepi peminat. Diantaranya formasi jabatan Pekerja Sosial, formasi Arsiparis dan Analisis Angkutan Darat. Kemudian posisi Analis Manajemen Lantas, Okupansi Terapis, dan Paramedik Veteriner juga masuk kategori sepi peminat.
"Kalau memang tidak terisi pada pembukaan CPNS berikutnya akan dibuka lagi," terang pria yang juga menjabat sebagai Sekretaris Daerah Kota Malang tersebut.
Sementara untuk formasi yang paling diminati dalam CPNS 2019 setidaknya ada tiga formasi. Posisi pertama adalah formasi Pengelolaan Pengadaan Barang dan Jasa yang sampai pada pendaftaran terakhir telah diisi 2.372 pelamar. Sementara lowongan yang disediakan dalam bidang ini adalah 15 formasi.
Posisi terbanyak kedua adalah formasi bidan yang memiliki 582 pelamar. Sedangkan formasi yang disiapkan untuk pelaksana atau terampil bidan adalah 16 formasi.
Baca Juga : Hadiri Pelantikan Pengurus Baru PC Fatayat NU Kabupaten Blitar, Ini Pesan Pimpinan DPRD
Selanjutnya di posisi ke tiga yang paling banyak diminati adalah Guru Matematika sebanyak 538 pelamar dari lima formasi yang ditetapkan. Artinya, persaingan ketat akan dihadapi oleh para pelamar yang mendaftarkan diri pada tiga posisi di atas.
Selain tiga posisi itu, posisi yang juga banyak diminati adalah Guru Kelas, Perawat, Pranata Komputer, Guru Agama Islam, Auditor, Pranata Hubungan Masyarakat, dan Operator Sistem Informasi Administrasi Kependudukan.
Sementara itu, tahapan yang harus dilalui peserta yang dinyatakan lulus seleksi CPNS ini adalah pemberkasan. Proses ini sudah dimulai sejak awal November hingga 30 November mendatang. Pemberkasan tersebut dilaksanakan untuk kemudian menetapkan NIP (Nomor Induk Pegawai) sebagai CPNS Kota Malang.
"Pengajuan NIP setelah ini," pungkasnya.