Pasar Besar Kota Batu siap dibangun pada 2021 mendatang. Dalam pembangunan itu, semua biaya bakal ditanggung pemerintah.
“Tahun 2021 akan dibangun pemiliknya, yaitu Pemkot Batu. Seperti pasar sayur, tidak ada pungutan biaya sepeser pun kepada pedagang,” kata Wali Kota Batu Dewanti Rumpoko.
Menurut Dewanti, pihaknya telah menyiapkan skema pembiayaan pembangunan. Dia berharap nantinya pembangunan itu tidak membebani anggaran daerah.
“Dan bantuan juga diberikan dari pemerintah pusat, sudah menjanjikan sebesar Rp 200 miliar untuk pembangunan Pasar Besar Kota Batu,” imbuhnya.
Karena itu, Dewanti berharap agar pedagang bisa diajak bekerja sama demi pembangunan Pasar Besar Kota Batu. Sehingga, pasar rakyat terbesar di kota apel itu bisa menjadi lebih rapi, bagus, dan bersih.
Menurutnya, saat ini bangunan Pasar Besar Kota Batu berdiri di atas lahan 2,5 hektare. Sedangkan sisanya, 2 hektare, terbagi untuk lahan parkiran dan sebagainya.
“Lahan keseluruhan Pasar Besar Kota Batu ini ada 4,5 hektare dengan lima unit pasar. Bangunan saja 2,5 hektare. Sisanya parkiran dan lain-lain,” ujar Dewanti.
Rencananya dalam master plan, bangunan pasar akan seluas 1 hektare. Sisanya, 3,5 hektare bisa digunakan untuk rest area dengan fasilitas 30 kamar mandi dilengkapi musala dan air hangat.
“Sekarang itu bis-bis kalau ke Batu datangnya pagi-pagi. Pasti cari rest area. Jadi, harus kami manfaatkan. Nanti kalau mandi, bayar berapa gitu,” tambah politisi PDIP ini.