free web hit counter
Jatim Times Network
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Pendidikan

Ukuran Kekecilan, Ratusan Potong Seragam Olah Raga Dikembalikan Sekolah ke Pemkab Jombang

Penulis : Adi Rosul - Editor : Heryanto

06 - Nov - 2019, 00:31

Placeholder
Kepala Disdukbud Jombang, Agus Purnomo menunjukkan seragam olah raga yang dikembalikan oleh sejumlah sekolah. (Foto : Adi Rosul / JombangTIMES)

Ratusan potong seragam olahraga pemberian Pemkab Jombang dikembalikan sejumlah sekolah karena kekecilan. Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Jombang mengaku tak memiliki dasar ukuran seragam.

Dari data yang dihimpun wartawan di lokasi penyimpanan seragam gratis di Tennis Indoor Jombang Jl Kusuma Bangsa, Kecamatan/Kabupaten Jombang, sedikitnya ada 8 sekolah yang sudah mengembalikan seragan olah raga gratis dari program unggulan Bupati Jombang itu.

Beberapa diantaranya yakni, SMPN 2 Ngoro mengembalikan 261 potong dari, SMPN 1 Plandaan kembalikan 119 potong, SMPN 2 Megaluh kembalikan 192 potong dan MTsN 1 Jombang kembalikan 208 potong.

Ratusan seragam olah raga ini dikembalikan ke Disdikbud Jombang karena ukuran baju tidak muat dengan para siswanya, atau kekecilan. Pengembalian baju ini disertai dengan berita acara pengembalian dari masing-masing lembaga sekolah.

Kepala Disdukbud Jombang Agus Purnomo membenarkan ada 8 sekolah yang mulai mengembalikan seragam olah raga ke gedung Tennis Indoor Jombang. Jumlahnya cukup bervariasi, ada yang puluhan dan ada yang ratusan.

"Target kami hari rabu (5/11) sudah dikembalikan ke sini semua, dan segera kita kirim ke penyedia. Ini jumlahnya masih kita hitung terus," terangnya saat ditemui di gedung Tennis Indoor Jombang, Selasa (5/11).

Diakui Agus, pihaknya kesulitan dalam menentukan ukuran seragam olah raga. Ia berdalih bahwa masing-masing siswa memiliki tinggi badan yang berbeda meskipun ukuran baju sama. "Memang susahnya kalau menggunakan ukuran ya gitu, ukurannya kan standar. Sedangkan anak itu kan tingginya berbeda, ada yang tinggi dan ada yang pendek," ujarnya.

Agus juga mengaku tidak memiliki dasar ukuran seragam yang menjadi patokan pengadaan seragam olah raga. Pihak Disdik hanya menampung permintaan ukuran seragam dari masing-masing sekolah.

"Ukuran itu dari sekolah. Tiap-tiap merek kan ukurannya berbeda, tiap penyedia juga berbeda ukuran," jelasnya.

Sementara, meski banyak kendala dari realisasi program unggulan Bupati Jombang ini, Disdukbud Jombang mengaku akan kembali menganggarkan untuk program seragam gratis itu. Tidak tanggung-tanggung, anggaran yang digelontorkan mencapai Rp 25 miliar.

"Untuk 2020 tetap masih dalam bentuk kain seragam," pungkasnya.(*)

 

Perolehan Medali Porprov Jatim IX 2025

Update: -

No Kota / Kabupaten Emas Perak Perunggu Poin
Total - - - -

Topik

Pendidikan jombang berita-jombang dinas-pendidikan-dan-kebudayaan-kabupaten-jombang seragam-gratis-di-jombang seragam-tak-layak-pakai-di-jombang gedung-tennis-indoor-jombang



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Jatim Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Adi Rosul

Editor

Heryanto

Pendidikan

Artikel terkait di Pendidikan

--- Iklan Sponsor ---