Meski Tak Penuhi Target, Perolehan Retribusi Parkir di Kota Malang Meningkat

Reporter

Riski Wijaya

22 - Jan - 2025, 07:10

Kepala Dishub Kota Malang Widjaja Saleh Putra saat berdialog dengan seorang juru parkir. (Foto: Riski Wijaya/MalangTIMES)


JATIMTIMES - Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Malang terus berbenah terkait pengelolaan parkir di Kota Malang. Tentu salah satu tujuannya juga agar pendapatan asli daerah (PAD) yang disumbang dari retribusi parkir dapat turut meningkat. 

Berdasarkan data dari Dishub Kota Malang, penerimaan retribusi parkir pada tahun 2024 lalu mencapai Rp 10,9 miliar. Angka tersebut diketahui meningkat sebesar Rp 1,5 miliar jika dibandingkan dengan tahun 2023 lalu. 

Baca Juga : Dana Kelolaan Jaminan Pensiun BPJS Ketenagakerjaan Capai Rp 189,2 Triliun

"Untuk retribusi parkir pada 2024 mencapai Rp10,9 miliar, alhamdullilah mengalami peningkatan dari 2023 yang sebesar Rp9,4 miliar," ujar Kepala Dishub Kota Malang, Widjaja Saleh Putra. 

Meski meningkat, capaian tersebut ternyata masih jauh dari target yang ditetapkan soal retribusi parkir. Begitu pula penerimaan pada tahun 2023 yang sebenarnya juga masih belum mampu mencapai target. 

"Target 2024 Rp17 miliar, kalau 2023 Rp15 miliar," imbuh pria yang akrab disapa Jaya ini.

Untuk itu, saat ini pihaknya tengah melakukan evaluasi terhadap proyeksi target retribusi parkir pada tahun 2025 ini. Sehingga, sampai saat ini pihaknya masih menggunakan target yang sama seperti tahun 2024, yakni Rp 17 Miliar.

"Kami akan mengevaluasi dulu, sementara ini masih menggunakan target yang lama Rp17 miliar," kata Jaya.

Langkah evaluasi ini juga sekaligus dibarengi dengan upaya menyusun strategi agar pengelolaan parkir dapat memberikan dampak pada peningkatan retribusi. Salah satunya dengan mengoptimalkan keberadaan parkir tempat khusus. Atau di bangunan gedung milik pemerintah daerah setempat dengan parkir elektronik.

"Kami akan memasifkan penggunaan metode parkir elektronik," katanya.

Baca Juga : Kapan Waktu Terbaik untuk Membeli Mobil? Ini Tipsnya!

Cara kedua, adalah dengan memaksimalkan parkir tepi jalan umum (TJU), tapi tanpa menghiraukan dampak penerapan dari kebijakan tersebut, salah satunya mengantisipasi kemacetan lalu lintas...

Baca Selengkapnya


Topik

Pemerintahan, retribusi parkir, kota malang, dishub,



Jawa Timur merupakan salah satu provinsi dengan pertumbuhan ekonomi yang cukup pesat di Indonesia. Sektor industri, perdagangan, dan pariwisata menjadi pilar utama perekonomian Jatim. Pembangunan infrastruktur juga terus dilakukan untuk mendukung pertumbuhan ekonomi dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

cara menyimpan tomat
memilih model baju kerja wanita
harga gabah shio 2025
Cincin anniversary bukan sekadar perhiasan - ia adalah simbol yang menceritakan perjalanan cinta yang telah dilalui bersama. Mari kita dalami bagaimana Tips Memilih Wedding Anniversary Ring yang tepat untuk moment spesial Anda.

cara simpan tomat
Tips Memilih Bralette