Bupati Sanusi Berikan 10 Kambing Anakan dan Bibit Ikan untuk Muslimat NU Singosari
Reporter
Tubagus Achmad
Editor
Sri Kurnia Mahiruni
19 - Jan - 2025, 03:56
JATIMTIMES - Bupati Malang HM. Sanusi memberikan bantuan 10 ekor kambing anakan dan bibit ikan nila serta ikan lele untuk Pimpinan Anak Cabang (PAC) Muslimat NU Singosari agar dirawat dan dibudidayakan dengan baik.
Orang nomor satu di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab Malang) itu mengatakan, bahwa bantuan 10 ekor kambing anakan dan bibit ikan nila serta ikan lele itu merupakan wujud kepedulian dari dirinya untuk memberdayakan ibu-ibu yang berada di Muslimat NU Singosari.
Baca Juga : Bupati Sanusi Apresiasi Gelaran Konferensi Anak Cabang Muslimat NU Singosari
Menurut Sanusi, bantuan 10 kambing anakan serta bibit ikan nila dan ikan lele ini merupakan dorongan dan motivasi kepada para kader Muslimat NU Singosari agar berdaya dan mandiri dalam menjalankan roda organisasi maupun kehidupan sehari-hari.
"Untuk Muslimat saya dorong agar kemandirian bekerja, saya beri motivasi untuk pelihara kambing, ikan nila dan ikan lele," ungkap Sanusi kepada JatimTIMES.com, Minggu (19/1/2025).
Tidak hanya memberikan bantuan bibit, Sanusi juga telah memfasilitasi agar para kader Muslimat NU Singosari dapat beternak kambing. Yakni dengan dibina langsung oleh kader Muslimat NU Kabupaten Malang bernama Nurhayati.
Di mana Nurhayati telah mengembangkan kambing hingga 65 ekor. Setiap ekor kambing anakan dibanderol dengan harga Rp 1,5 juta, yang dalam satu bulan bisa menjual kambing anakan 15 ekor. Sehingga dalam satu bulan, pendapatan yang diterima Nurhayati bisa mencapai Rp 22,5 juta.
"Saya memberikan bantuan 10 ekor kambing yang nantinya akan dididik oleh Bu Nurhayati yang juga seorang kader Muslimat yang berhasil membuat peternakan kambing domba punya 65 ekor, setiap bulan bisa jual anakannya itu 15 ekor dengan harga masing-masing Rp 1,5 juta," jelas Sanusi.
Selain itu, Sanusi juga telah memerintahkan Dinas Perikanan Kabupaten Malang agar pada Senin (20/1/2025) dapat meninjau lokasi lahan yang berada di area SMK Plus Al-Maarif Singosari untuk kesiapan budidaya ikan nila dan lele.
"Nanti Dinas Perikanan besok Senin segera mensurvei lahan di belakang SMK Plus Al-Maarif. Karena di sini ada 12 kolam bioflok yang dapat digunakan untuk budidaya ikan nila ataupun lele. Nanti kelengkapan kolam yang kurang dibantu dari Dinas Perikanan," jelas Sanusi.
Baca Juga : Baca Selengkapnya