Diduga Ditelantarkan Anak, Pasangan Lansia di Jonggol Ditemukan Meninggal: Ini Hukumnya dalam Pandangan Islam
Reporter
Mutmainah J
Editor
Nurlayla Ratri
17 - Jul - 2024, 01:37
JATIMTIMES - Penemuan mayat sepasang lansia di Jonggol, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, menggemparkan publik. Pasalnya, pasangan lansia ini diduga lama tidak dijenguk sang anak bahkan keduanya diduga ditelantarkan oleh kedua anaknya.
Pasangan lansia ini ditemukan meninggal pada Selasa (16/7) kemarin. Kejadian ini direkam oleh para tetangga dan kemudian viral di media sosial.
Baca Juga : Mengungkap Fakta Sejarah Sunan Kalijaga Menurut Versi Cirebon
Dalam video yang beredar, terlihat awalnya beberapa warga membongkar pintu rumah korban karena tidak ada jawaban dari penghuni. Warga membongkar pintu rumah dengan linggis.
Tak lama kemudian pintu terbuka. Warga kemudian masuk ke dalam ruang tamu. Dua orang wanita, salah satunya dipanggil 'Bu Bambang' diikuti warga lainnya mencium bau tidak sedap.
"Bau, bau banget. Ya Tuhan Yesus," kata warga.
"Nggak ada orang tapi," tambahnya.
"Kok baunya kenceng banget tapi," timpal warga lainnya.
Warga lainnya kemudian melihat kembali ke dalam kamar. Seketika mereka terkejut melihat keduanya sudah tidak bernyawa di atas kasur.
"Oh, ya ampun. ini," teriak seorang wanita.
"Oh Tuhan tolong....Tuhan tolong....Ya Tuhan, oh My God. Oh Tuhan," teriak warga diiringi suara tangisan seorang perempuan.
Jasad keduanya terlihat berada di atas kasur terpisah dan berdampingan. Jasad keduanya telah membusuk.
Lalu, melansir akun X @bacottetangga_ dijelaskan kronologi meninggalnya pasangan lansia yang disapa opa oma ini. Menurut akun tersebut, opa bernama Hans D. C. Tomasoa sedangkan oma bernama Rita Tomasoa.
Menurutnya, pada Senin 8 Juli Opa masih terlihat ingin membeli mie ayam untuk makan. "Itulah para tetangga melihat yang terakhir kali," jelas akun tersebut.
Kemudian, Jumat malam-Sabtu pagi, Pak RT menghubungi anak-anak Almarhum. Tapi tidak direspon karena pintu rumah tertutup rapat dan tetangga tidak pernah lagi melihat Opa keluar.
"Sabtu Pagi (13 Juli) Pnt/Dkn di SP3 berkunjung untuk mengajak Oma dan Opa perjamuan Kudus di Rumah serta menyampaikan maksud baik untuk kerja bakti membersihkan rumah Oma dan Opa... Untuk Ibadah Keluarga pada Rabu, 17 Juli 2024," ungkap akun tersebut...