Dr Boyke Bongkar Penyebab Haid Tidak Lancar dan Cara Mengatasinya
Reporter
Mutmainah J
Editor
Sri Kurnia Mahiruni
11 - Jul - 2024, 05:29
JATIMTIMES - Setiap bulan, salah satu ovarium melepaskan sel telurnya ke rahim. Sementara itu, rahim telah bersiap untuk proses pembuahan dan pertumbahan embrio. Jika tidak terjadi pembuahan, maka tubuh akan melepaskan lapisan rahim melalui vagina yang disebut menstruasi.
Menstruasi merupakan proses bulanan yang terjadi pada wanita yang sudah mengalami pubertas. Menstruasi rata-rata terjadi setiap 23-35 hari dalam sebulan.
Baca Juga : 9 Negara ini Masuk Daftar Negara Paling Dibenci di Dunia, Kok Bisa?
Setiap wanita akan mengalami fase menstruasi yang berbeda-beda, hal tersebut merupakan hal yang normal dan akan menjadi tidak normal jika perubahan siklus terjadi sangat tidak teratur setiap bulannya.
Menstruasi yang tidak teratur terjadi karena beberapa faktor. Terkait dengan beberapa penyebab menstruasi tidak lancar, dr Boyke memaparkan mengenai beberapa faktor yang menjadikan siklus haid yang tidak teratur.
"Paling sering yang terjadi adalah gangguan dari hormonal itu sendiri, misalnya remaja saat sedang mau ujian atau tes PNS. Stres itu mikir diterima gak ya, gimana ya ngisi datanya, nah biasanya menstruasinya itu aur-auran,” ungkap dr Boyke, dikutip dari channel YouTube Sonora FM, Kamis (11/7/2024).
Dr Boyke juga mengatakan, penyebab menstruasi tidak teratur juga bisa disebabkan karena adanya infeksi akibat keputihan.
"Kemudian mereka yang terinfeksi, keputihan itu didiamin aja, itu kalau ga diobati akan infeksi seperti jamur dan sebagainya, sehingga menstruasinya bisa karena selaput lendir di rahimnya lebih mudah luruh," Jelasnya.
Ia pun kemudian menjelaskan mengenai fase menstruasi yang normal bagi perempuan.
"Lima sampai tujuh hari yang normal. Siklusnya 21 sampai 35 hari jedanya. Lebih dari itu sudah dianggap tidak normal,” jelas dr Boyke.
Cara Mengatasi Menstruasi Tidak Lancar
Baca Juga : Bolehkah Mandi Besar Tanpa Sebab yang Jelas? Ini Kata Buya Yahya
Jika mengalami fase tersebut, dr Boyke menyarankan agar tidak terlalu mencemaskannya...
