Data Warga Disabilitas Kurang Sinkron, Ini Kendala Dispendukcapil Kota Malang

Reporter

Riski Wijaya

Editor

Yunan Helmy

08 - Jul - 2024, 09:22

Kepala Dispendukcapil Kota Malang Dahliana Lusi Ratnasari.(Foto: Riski Wijaya/MalangTIMES)


JATIMTIMES - Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dispendukcapil) Kota Malang mengimbau agar masyarakat yang memiliki anggota keluarga berkebutuhan khusus agar melaporkan sesuai kondisi aslinya. Baik dari segi fisik maupun mental. 

Hal tersebut dibutuhkan untuk pendataan masyarakat disabilitas agar lebih sinkron. Sebab, selama ini, kendala yang dihadapi oleh Dispendukcapil adalah sebagian masyarakat yang terkesan tak mau melaporkan kondisi keluarganya yang berkebutuhan khusus. 

Baca Juga : Hati-hati Saat Lamar Kerja, Data Bisa Dipakai Buat Pinjol: Segera Lakukan 3 Langkah ini

"Jadi, kalau tidak ada informasi dari keluarga, otomatis data yang masuk ke kami itu (keterangannya) normal, bukan penyandang kebutuhan khusus," ujar Kepala Dispendukcapil Kota Malang Dahliana Lusi Ratnasari. 

Lusi mengatakan, seharusnya pihak keluarga memberikan informasi sesuai kondisi yang memang terjadi pada anggota keluarganya. Terutama hal tersebut juga diperlukan saat warga penyandang disabilitas melakukan perekaman administrasi kependudukan (adminduk). 

"Jadi, kalau misalnya anak atau saudaranya penyandang kebutuhan khusus, ya bisa diisi sesuai dengan kondisi riilnya. Terlebih yang itu bisa terlihat secara fisik. Misalnya tunanetra atau cacat anggota badannya. Itu bisa diisikan (dalam form adminduk untuk penyandang kebutuhan khusus)," terang Lusi. 

Selama ini untuk menangani kendala seperti itu, Dispendukcapil harus memaksimalkan program jemput bola. Tujuannya agar perekaman adminduk yang dibutuhkan dapat sekaligus untuk mengetahui kondisi warga disabilitas yang bersangkutan. 

"Jadi, biasanya mereka (komunitas atau forum difabel) meminta kami untuk hadir, seperti di Yayasan Bakti Luhur. Itu kami rekam di sana. Karena kami datang langsung, kami sendiri yang mengisikan di biodatanya kalau anak tersebut penyandang difabel," ungkap Lusi. 

Dalam hal ini, Dispendukcapil juga telah menyediakan formulir yang juga terdapat keterangan apakah seorang warga termasuk berkebutuhan khusus atau tidak. Baik secara fisik maupun mental. 

Baca Juga : Baca Selengkapnya


Topik

Pemerintahan, Warga disabilitas, Dispenduk Capil Kota Malang, Pemkot Malang, pendataan warga,



Jawa Timur merupakan salah satu provinsi dengan pertumbuhan ekonomi yang cukup pesat di Indonesia. Sektor industri, perdagangan, dan pariwisata menjadi pilar utama perekonomian Jatim. Pembangunan infrastruktur juga terus dilakukan untuk mendukung pertumbuhan ekonomi dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

cara menyimpan tomat
memilih model baju kerja wanita
harga gabah shio 2025
Cincin anniversary bukan sekadar perhiasan - ia adalah simbol yang menceritakan perjalanan cinta yang telah dilalui bersama. Mari kita dalami bagaimana Tips Memilih Wedding Anniversary Ring yang tepat untuk moment spesial Anda.

cara simpan tomat
Tips Memilih Bralette