KONI Kota Malang Sebut Porprov IX Jatim Akan Dikemas Sport Tourism, Begini Gambarannya
Reporter
Hendra Saputra
Editor
Sri Kurnia Mahiruni
10 - Apr - 2024, 08:26
JATIMTIMES - Malang Raya terus menyiapkan diri untuk menyambut Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) IX Jatim 2025. Salah satunya KONI Kota Malang yang tengah menyiapkan diri dengan konsep Sport Tourism.
Ketua KONI Kota Malang, R Djoni Sudjatmoko mengatakan bahwa pihaknya akan mengusung konsep berbeda pada penyelenggaraan Porprov IX Jatim 2025. Meski nantinya Kabupaten Malang dan Kota Batu ikut ambil bagian dalam kepanitiaan tuan rumah.
Baca Juga : PBFI Kota Malang Mulai Petakan Kompetitor pada Porprov IX Jatim
Djoni mengaku pihaknya saat ini tengah mematangkan konsep Sport Tourism yang akan dibeber pada event olahraga dua tahunan Provinsi Jawa Timur itu. Sebab menurutnya, dengan konsep tersebut olahraga akan terlihat berbeda dan lebih menarik.
“Jelas (nanti akan kami konsep secara Sport Tourism). Porprov ini kan turnamen, nanti akan dikemas tourism juga. Kenapa? Karena yang nonton bukan hanya peserta Porprov, harus ada pagelaran di sana,” kata Djoni kepada JatimTIMES, Rabu (10/3/2024).
Dijelaskan Djoni, nantinya pada setiap hotel akan ada seperti notifikasi bahwa di Malang Raya ada Porprov IX Jatim 2025. Hal itu menurutnya agar gaung dari event Porprov sendiri sangat terasa di tengah masyarakat. Dan hal itulah yang nantinya juga mengundang masyarakat untuk menyaksikan pertandingan-pertandingan tersebut.
“Di hotel juga nanti ada maskotnya Porprov. Lalu di kamar hotel juga ada. Misal kalau nginap itu juga dapat maskot juga. Jadi ada paket sendiri nantinya di sana, harapannya penontonnya lebih banyak. Selain nonton olahraga, juga bisa berwisata,” beber Djoni.
“Nanti akan kami kombain dengan pagelaran musik. Seperti karnaval juga, pokoknya benar-benar meriah. Karena ini kan Malang Raya, nanti akan dihias yang menunjukkan bahwa Malang ini ada Porprov. Di situ ada maskotnya, kami akan jalin komunikasi dengan tempat-tempat wisata,” imbuh Djoni menjelaskan.
Sport Tourism sendiri menurut penjelasan Djoni, merupakan suatu konsep yang dibuat untuk meningkatkan semangat olahraga. Sejauh pengetahuan Djoni di Malang, pengelolaan olahraga saat ini dikelola secara kaku, sehingga masyarakat seperti kurang minat untuk menyaksikan event olahraga.
Baca Juga : Baca Selengkapnya