Angkut Konsumsi Acara Karnaval Sound System, Pikap Tabrak 7 Korban: 1 Tewas, 6 Luka-luka
Reporter
Ashaq Lupito
Editor
A Yahya
26 - Sep - 2023, 02:22
JATIMTIMES - Insiden kecelakaan maut yang menewaskan siswi pelajar SMP hingga mengakibatkan luka-luka terhadap enam korban termasuk balita di Kecamatan Pakis, Kabupaten Malang hingga kini masih terus didalami oleh Polres Malang, Senin (25/9/2023).
Saat kejadian, kendaraan pikap yang menabrak ketujuh korban sedang mengangkut konsumsi untuk peserta karnaval sound system.
Baca Juga : Karnaval Sound System, Pelajar SMP hingga Balita Jadi Korban Kecelakaan Maut di Pakis
Kasatlantas Polres Malang AKP Agnis Juwita mengatakan, kronologi kecelakaan bermula saat kendaraan Pikap Daihatsu Grand Max melintas di jalan menurun dari arah timur ke barat. Setibanya di Tempat Kejadian Perkara (TKP) pengemudi pikap hilang kendali lantaran tidak bisa menguasai laju kendaraan tersebut.
"Pada saat bersamaan didepan kendaraan Pikap Daihatsu Grand Max ada tujuh orang pejalan kaki, di mana tujuh korban tersebut tertabrak dari arah belakang oleh kendaraan pikap," jelas Agnis saat dikonfirmasi Senin (25/9/2023).
Dari ketujuh korban, dijelaskan Agnis, satu di antaranya meninggal dunia di lokasi kejadian. Sedangkan enam korban lainnya mengalami luka-luka. Di mana, korban yang mengalami luka-luka tersebut diantaranya merupakan anak di bawah umur dan balita.
"Satu korban meninggal dunia di TKP, sedangkan enam korban luka lainnya sesaat setelah kejadian kami bawa ke rumah sakit untuk mendapatkan penanganan medis," ujar Agnis.
Dikonfirmasi terpisah, Kasihumas Polres Malang Iptu Ahmad Taufik menjelaskan, ketujuh korban tersebut merupakan peserta karnaval. "Semua korban merupakan peserta karnaval, korbannya ada tujuh orang, ada yang di bawah umur dan salah satunya meninggal dunia karena mengalami luka akibat benturan keras di bagian kepala," jelasnya.
Berdasarkan hasil pendalaman petugas, dijelaskan Taufik, pengemudi pikap tersebut sejatinya juga merupakan peserta karnaval sound system. Namun saat melintas di lokasi kejadian yang merupakan jalan turunan, pengemudi pikap tersebut tidak bisa menguasai laju kendaraannya sehingga menyebabkan terjadinya kecelakaan.
"Hasil perkembangan dari pendalaman sementara ini, rem pada kendaraan pikap masih dalam keadaan normal, tapi terkait kendaraan pikap tersebut akan kami cek lagi," ungkap Taufik...