Warga Makin Antusias Sambangi Rumah Dinas Wali Kota Malang, Banyak Minta Foto Bersama Sutiaji
Reporter
Riski Wijaya
Editor
Yunan Helmy
19 - Feb - 2023, 04:36
JATIMTIMES - Rumah dinas (rumdin) wali kota Malang di Jalan Ijen sepertinya mulai menjadi “destinasi wisata” baru bagi masyarakat. Buktinya, masyarakat semakin antusias mengunjungi rumah dinas wali kota yang dibuka untuk umum sejak Minggu (12/2/2023) lalu.
Pembukaan area rumdin untuk umum ini hanya dilakukan pada hari Minggu. Dibarengkan dengan gelaran Car Free Day (CFD) di Jalan Ijen. Masyarakat bisa berkunjung ke rumdin wali kota mulai pukul 06.00 hingga pukul 10.00 WIB.
Baca Juga : Pj Wali Kota Batu: Pemkot Batu Selalu Intervensi Penanggulangan Bencana
Pantauan di lokasi pada Minggu (19 Februari 2023) hari ini, masyarakat cukup antusias untuk berkunjung ke rumdin orang nomor 1 di Kota Malang ini. Masyarakat juga banyak yang memanfaatkan kesempatan tersebut untuk berbincang-bincang dengan Wali Kota Malang Sutiaji beserta keluarga.
"Kita lihat ini tadi masyarakatnya semakin banyak. Itu berarti animo masyarakat semakin bagus," ujar Sutiaji.
Di kompleks rumah dinas wali kota, masyarakat hanya bisa berkunjung ke area halaman. Sebab, bagian dalam rumdin merupakan area privat wali kota Malang beserta keluarga.
Meskipun hanya bisa berkunjung di area halaman, masyarakat terlihat cukup antusias. Salah satunya memanfaatkan untuk berfoto di samping mobil dinas wali kota Malang bernopol N 1 AP yang turut dipajang.
Selain berfoto dengan mobil dinas wali kota, sejumlah masyarakat juga memanfaatkan kesempatan itu untuk berfoto dengan Wali Kota Sutiaji. Sutiaji pun tampak tak segan menunggu masyarakat yang antre untuk berfoto dengannya.
Sutiaji mengatakan, kesempatan dibukanya rumdin saat CFD ini juga akan dibarengkan dengan dibukanya beberapa layanan. Salah satunya layanan kesehatan.
Baca Juga : 2 Upaya Kapolda Papua Selamatkan Pilot Susi Air yang Disandera KKB
"Ini nanti akan ada pelayanan kesehatan. Ya minimal bisa dua minggu sekali. Nanti juga akan kami komunikasikan mungkin akan ada layanan lain," ungkap Sutiaji...