Jumlah Perpustakaan Jatim yang Sudah Terakreditasi Terbanyak Se-Indonesia, Gubernur Khofifah Dapat Penghargaan dari Perpusnas RI
Reporter
M. Bahrul Marzuki
Editor
Pipit Anggraeni
18 - Apr - 2022, 12:13
JATIMTIMES - Kepala Perpustakaan Nasional (Ka. Perpusnas) RI memberikan piagam penghargaan kepada Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa. Penghargaan diberikan sebagai apresiasi lantaran Perpustakaan di Jatim telah mengantongi akreditasi tercatat sebagai yang paling banyak dibanding provinsi lain di Indonesia.
Menurut data Perpusnas RI per Maret 2022, jumlah Perpustakaan di Jatim yang sudah terakreditasi sebanyak 1.896 Perpustakaan. Disusul DI Yogyakarta sebanyak 1.054, Jawa Tengah sebanyak 949 dan Kep. Bangka Belitung sebanyak 869.
Baca Juga : Pengakuan Tetangga Terduga Pembunuhan Mahasiswa Kedokteran UB, Polisi Geledah Rumah 3 Jam
Atas capaian tersebut, Kepala Perpusnas RI M. Syarif Bando menyerahkan piagam penghargaan kepada Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa, saat acara Peningkatan Indeks Literasi Masyarakat untuk Kesejahteraan yang diselenggarakan Perpustakaan Nasional (Perpusnas) RI di Gedung Negara Grahadi, Surabaya, Sabtu (16/4).
"Perpustakaan yang terakreditasi tingkat provinsi per Maret 2022, Jawa Timur berada di tingkat pertama dengan nilai 1.896. Ini menunjukkan komitmen kami dalam meningkatkan literasi di Jatim," kata Khofifah.
Terkait diterimanya penghargaan tersebut, orang nomor satu di Jatim itu menyampaikan ucapan terima kasih. Dirinya berharap, keseriusan dan kegigihan Pemprov Jatim dalam mengembangkan perpustakaan khususnya terkait literasi masyarakat untuk kesejahteraan dapat terwujud.
"Kami sampaikan terima kasih atas apresiasi yang diberikan pemerintah pusat melalui Perpusnas kepada Pemprov Jawa Timur. Semoga ikhtiar ini dapat semakin meningkatkan literasi masyarakat khususnya literasi untuk mensejahterakan masyarakat Jawa Timur," ujarnya.
Gubernur Khofifah juga menyampaikan apresiasinya kepada Perpustakaan nasional dan seluruh kepala daerah. Utamanya, beberapa daerah yang saat ini mendapat stimulan mendirikan Pojok Baca Digital (Pocadi).
"Kalau Pocadi bisa ditumbuh kembangkan di kecamatan, maka proses literasi digital yang bisa mendongkrak UMKM agar melakukan transformasi digital bisa lebih dekat," kata Khofifah.
Dengan adanya Pocadi yang menjadi stimulan dari Perpusnas, diharapkan Khofifah dapat mendorong peningkatan transformasi digital UMKM yang saat ini mencapai 44 persen agar terdorong lebih cepat perkembangannya sehingga bisa mengakses pasar global yang lebih luas...