Sidak Jalan Rusak di Kota, Bupati Jember Temukan Fakta Mengejutkan
Reporter
Moh. Ali Mahrus
Editor
Yunan Helmy
03 - Apr - 2022, 07:53
JATIMTIMES - Jalan M. Yamin, Kelurahan Tegal Besar, Kecamatan Kaliwates Jember, yang setiap tahun selalu mengalami kerusakan parah, Minggu (3/4/2022) disidak Bupati Jember Hendy Siswanto.
Dalam sidak yang didampingi Zaenal Arifin selaku lurah Tegal Besar dan sejumlah staf dari Dinas PU Bina Marga, bupati menemukan fakta yang mengejutkan. Yakni adanya beberapa perumahan di kawasan Jalan M. Yamin yang tidak memiliki saluran pembuangan sendiri. Akibatnya. saat hujan, banyak air yang meluber ke jalan raya. Hal ini yang menyebabkan kondisi jalan cepat rusak.
Baca Juga : Cek Kesuburan Lahan, Mas Dhito Bangun Laboratorium Tanah
"Perawatan Jalan M. Yamin ini hampir 3-4 kali dalam setahun dan setiap tahun selalu rusak parah dan butuh perbaikan. Makanya hari ini saya melakukan cek lokasi. Dan ternyata memang penyakit dari kerusakan jalan di Jalan M. Yamin ini, selain kendaraan besar lewat, air juga menjadi penyebab pertama. Ada beberapa perumahan yang salurannya dilimpahkan ke saluran milik jalan," ujar Bupati Hendy.
Bupati meminta agar perumahan tidak membebankan saluran airnya ke selokan yang dibanung pemerintah, tapi bisa membuat saluran sendiri. "Lha ini saluran di kanan kiri jalan kecil. Ssedangkan perumahan yang itu (Perumahan Bumi Tegal Besar, red) jumlah penduduknya cukup besar. Kalau semuanya dilimpahkan ke saluran ini, jelas nggak mampu. Dan efeknya air meluber ke jalan raya dan menyebabkan aspal cepat rusak," ucap bupati.
Bupati pun berjanji akan memanggil pihak pengembang perumahan agar segera membuat saluran sendiri. Terlebih saat ini proses pembangunan di Jalan M. Yamin juga baru dimulai. Sehingga setelah jalan selesai diperbaiki, masalah saluran sudah bisa teratasi.
"Nanti akan kami panggil pihak pengembang agar segera membuat saluran air. Apalagi saat ini sudah dimulai pengerjaannya. Jangan sampai saat jalan sudah jadi, masalah saluran air ini tidak ada penanganan. Kalau dibiarkan, percuma. Jalan bisa rusak lagi," tandas Hendy.
Selain masalah air, adanya beberapa gudang distirbutor di sepanjang Jalan M. Yamin dengan kendaraan besar juga menjadi penyebab jalan cepat rusak. Namun untuk mengatasi permasalahan ini, bupati akan segera memerintahkan Dinas Perhubungan untuk segera melakukan sosialisasi kepada pihak gudang.
"Ini kan jalan kelas 3, bukan untuk kendaraan berat. Dan saya mendapatkan laporan dari warga jika di sini sering dilalui kendaraan besar dengan muatan berat. Untuk mengatasinya, kami akan menyiapkan terminal kargo...