Curanmor di Gresik Kabur, Petugas Dinilai Lalai dan tidak Sesuai SOP

Reporter

Syaifuddin Anam

Editor

A Yahya

04 - Dec - 2021, 03:10

Kasi Intel Kejari Gresik, Deni Niswansyah menunjukan petugas yang gagal menghadang terdakwa Wilhelmus di Mapolsek Driyorejo, Jumat (3/12/2021). (Foto : Syaifuddin Anam/GresikTimes)

JATIMTIMES – Akademisi angkat bicara terkait kaburnya terdakwa curanmor, Yosep Bao Open alias Wilhelmus di lingkungan Polsek Driyorejo. Dekan Fakltas Hukum Universitas Gresik (Ungres), Suyatno menilai kaburnya terdakwa itu karena adanya kelalaian institusi penegak hukum.

Yakni Kejaksaan maupun Polsek Driyorejo. Terutama saat membawa tahanan, petugas tidak sesuai dengan Standar Operasional Prosedur (SOP) Pengawalan dan Pengamanan Tahanan. Kemudian, lokasi kejadian berada di Mapolsek Driyorejo.

Baca Juga :

Baca Selengkapnya


Topik

Hukum dan Kriminalitas, ,



Jawa Timur merupakan salah satu provinsi dengan pertumbuhan ekonomi yang cukup pesat di Indonesia. Sektor industri, perdagangan, dan pariwisata menjadi pilar utama perekonomian Jatim. Pembangunan infrastruktur juga terus dilakukan untuk mendukung pertumbuhan ekonomi dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

cara menyimpan tomat
memilih model baju kerja wanita
harga gabah shio 2025
cara simpan tomat