Dulu Tumbuh Subur di Indonesia, Kopi dan Pisang Diprediksi Bakal Punah
Reporter
Desi Kris
Editor
Pipit Anggraeni
21 - Oct - 2021, 09:26
JATIMTIMES - Perubahan iklim yang tidak bisa diprediksi seperti saat ini sangat menyulitkan para petani. Bahkan, hal itu nampaknya sangat berpengaruh pada dunia pertanian. Setidaknya, terdapat 5 makanan dan minuman yang diprediksi akan punah sebagai dampak dari perubahan iklim.
Global warming atau pemanasan global menyebabkan perubahan iklim di seluruh dunia sudah tak bisa lagi diprediksi. Selain itu, suhu bumi yang terus meningkat menjadi salah satu dampak dari global warming yang kian terasa.
Baca Juga : Kalah Lawan Kera, Anggota Perhutanan Sosial Burno Lumajang Pilih Tanam Rumput
Antara musim panas maupun musim hujan kini juga sudah sulit diperkirakan dan perputarannya sudah tak lagi seperti sebelum-sebelumnya. Akibat perubahan iklim yang cukup ekstrem dan tidak dapat diperkirakan ini, banyak petani yang mengeluhkan karena kegagalan panen.
Hal itu terjadi lantaran iklim tak sesuai dengan masa menanam tanaman. Dampak dari kegagalan panen itu tentu sangat besar untuk ketahanan dan persediaan pangan.
Bahkan ada beberapa bahan makanan yang diperkirakan akan menghilang karena terjadinya perubahan iklim. Berikut 5 bahan makanan dan minuman yang diperkirakan punah akibat perubahan iklim, melansir melalui Euro News:
1. Kakao
Kakao merupakan biji-bijian yang memiliki fungsi penting dan banyak dibutuhkan di dunia. Terbilang cukup sensitif dengan suhu, biji kakao ini memiliki kemungkinan sangat besar untuk mengalami kelangkaan jika menghadapi perubahan temperatur secara global yang parah.
Tumbuhan kakao ini membutuhkan lingkungan yang spesifik untuk bisa menyerap nutrisi dari tanah hingga tumbuh dengan subur. Salah satunya yakni 20 derajat di bagian utara dan selatan khatulistiwa.
Intergovernmental Panel on Climate Change (IPCC) khawatir jika daerah penghasil kakao akan mengalami perubahan iklim yakni berupa kenaikan suhu hingga 2,1 derajat Celcius pada 2050. Dampaknya akan banyak wilayah kultivasi kakao yang tak bisa digunakan untuk membudidayakan tanaman kakao.
2. Alpukat
Tumbuh sebagai tanaman monokultur, ketersediaan alpukat ke depannya ternyata cukup mengkhawatirkan. Layaknya tanaman monokultur lain, alpukat tidak bisa ditanam bersamaan dengan jenis tanama lain.
Lantaran hal itu akan membuat tanaman alpukat sangat rentan terhadap hama dan penyakit. Untuk menghindari hama dan penyakit yang merusak, jalan satu-satunya adalah menggunakan pestisida...