Soal Larangan Salat di Masjid, Begini Kata Ketua DPC NAAT Lumajang

LUMAJANGTIMES - Tokoh agama di Lumajang yang juga ketua tanfidziyah DPC NAAT trah Wali Songo Muhammad Kholil Syarifuddin  turut menyuarakan imbauan serta ajakan kepada masyarakat untuk menaati aturan pemerintah dan MUI. Yakni salat di rumah saja, baik jamaah maupu Idul Adha, saat pemberlakuan  PPKM Darurat hingga 20 Juli mendatang.

Imbauan DPC NAAT trah Wali Songo itu menyusul imbauan dari ketua PCNU Lumajang dan PD Muhammadiyah Lumajang. Kedua ormas itu juga mengimbau agar masyarakat Lumajang menaati aturan yang sudah ditetapkan.

Baca Juga : Bupati Lumajang Berangkatkan 13 Ribu Paket Bantuan Beras

"Saya mengimbau kepada seluruh warga Lumajang agar menaati PPKM yang ditetapkan oleh pemerintah," jelas Gus Tedjo, sapaan karib Muhammad Kholil Syarifuddin, Senin (19/7).

Lebih lanjut Gus Tedjo mengatakan  langkah ini bertujuan untuk menyelamatkan masyarakat supaya tidak terjangkit virus corona.

Pelayan Pondok As-Salaf Islamic Integrated School Bondoyudo itu juga mengajak kepada seluruh umat Islam mendekatkan diri kepada Allah SWT, berdoa, memohon supaya virus ini segera Allah angkat kembali sehingga  kita bisa hidup normal.

"Kesadaran masyarakat di tengah upaya pemerintah mengakhiri pandemi saat ini merupakan sumber kekuatan mendasar," imbuh Gus Tedjo.

Baca Juga : Vaksinasi Pelajar Belum Terlaksana di Kota Malang, Kepala Disdikbud: Masih Kami Matangkan

Dia berharap aturan ini tetap harus dijalankan secara sadar dan tulus dalam rangka membatasi dan menekan laju perkembangan covid-19. "Ikuti aturan dengan tulus. Insya Allah kita segera diberikan kebebasan dari pandemi ini," tandasnya...

Baca Selengkapnya