Belum Sempat Bantu Sahabat Positif Covid-19, Joshua Tergerak Bagikan Paket Sembako untuk Pasien Isoman
Reporter
Tubagus Achmad
Editor
Sri Kurnia Mahiruni
11 - Jul - 2021, 07:37
MALANGTIMES - Tergerak untuk bantu sesama di masa pandemi Covid-19 yang dikhususkan bagi masyarakat Malang Raya yang sedang menjalani isolasi mandiri (isoman), Joshua Nade Anggriawan warga Jalan Serayu Gang w, Kelurahan Bunulrejo, Kecamatan Blimbing, Kota Malang memutuskan untuk memberikan bantuan sembako dan kebutuhan sehari-hari bagi masyarakat yang sedang isolasi mandiri.
Berdasarkan pengakuannya, hal itu dilakukan Joshua pasca sahabat beserta ibu dari sahabatnya meninggal dunia akibat Covid-19 dan dirinya belum sempat memberikan bantuan kepada sahabatnya tersebut ketika menjalani isolasi mandiri.
Baca Juga : Rutin Lakukan Pemantauan, Polres Pamekasan Pastikan Stok Obat-Obatan Aman
"Awalnya karena teman saya meninggal kena Covid-19, saya belum ngasih apa-apa ke dia selama isoman tapi dia berapa hari yang lalu meninggal sama ibunya. Dari situ hati saya tergerak untuk membantu saudara-saudara lain yang saat ini isoman dan belum dapat bantuan," ungkapnya kepada MalangTIMES.com, Sabtu (10/7/2021).
Dari situlah akhirnya Joshua yang merupakan pemilik Warung Nasmicipok bersama istri dan dibantu keluarganya memberikan bantuan paket sembako dan kebutuhan sehari-hari bagi masyarakat yang isolasi mandiri.
Meskipun saat ini dirinya berdomisili di Kota Malang, namun bantuan paket sembako dan kebutuhan sehari-hari dikirimkan bagi masyarakat yang sedang menjalani isolasi mandiri di wilayah Malang Raya.
"Total paket saat ini per hari ini Sabtu (10/7/2021) sudah ada 213 KK yang disalurkan dengan total orangnya 603 dewasa dan 23 batita dan balita," ujarnya.
Joshua pun menegaskan bahwa tidak mematok syarat apapun bagi masyarakat yang sedang menjalani isolasi mandiri. Hanya menghubungi dirinya melalui media sosial twitter atau instagram di @joshuanade, maupun melalui WhatsApp, paket akan segera dikirimkan ke alamat tujuan.
"Kita menilainya orang yang butuh pasti akan meminta. Kita tidak ada pikiran buruk kepada orang-orang yang meminta ini," tuturnya.
Masyarakat yang menjalani isolasi mandiri ini mengetahui bahwa Joshua menyediakan paket bantuan sembako dan kebutuhan sehari-hari melalui informasi yang disebarkan secara luas melalui media sosial.
"Dari sosial media twitter instagram banyak teman-teman saya dan orang enggak kenal pun banyak yang mulai menyebarkan. Dari warganet itu banyak ngeshare akhirnya meluas," katanya...